UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia, termasuk di Padang. Pada tahun 2022, jumlah UMKM di Kota Padang mencapai 100.000 dengan rata-rata omzet Rp100 juta per tahun. Namun, UMKM di Padang masih menghadapi berbagai tantangan, salah satunya adalah daya saing yang rendah. Hal ini dapat dilihat dari kontribusi UMKM terhadap PDRB Kota Padang yang masih relatif rendah, yaitu sekitar 30%.
Untuk meningkatkan daya saing UMKM di Padang, pemerintah perlu melakukan berbagai kebijakan, antara lain:
- Peningkatan akses pembiayaan:Â Pemerintah perlu memberikan kemudahan akses pembiayaan bagi UMKM, baik melalui perbankan maupun lembaga keuangan non-bank. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan subsidi bunga, keringanan persyaratan, dan pengembangan lembaga keuangan mikro.
Pemerintah Kota Padang telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan akses pembiayaan UMKM, antara lain melalui program Padang UMKM Go Digital. Program ini bertujuan untuk membantu UMKM untuk mendapatkan akses pembiayaan dari perbankan dengan bunga yang lebih rendah. Program ini telah berhasil menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR) kepada lebih dari 20.000 UMKM di Kota Padang.
- Peningkatan kualitas SDM:Â Pemerintah perlu memberikan pelatihan dan pendampingan bagi UMKM untuk meningkatkan kualitas SDM, baik dari sisi keterampilan teknis maupun manajerial. Hal ini dapat dilakukan melalui kerja sama dengan lembaga pelatihan dan perguruan tinggi.
Pemerintah Kota Padang juga telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kualitas SDM UMKM, antara lain melalui program pelatihan dan pendampingan yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi dan UMKM Kota Padang. Program ini telah diikuti oleh lebih dari 10.000 UMKM di Kota Padang.
- Peningkatan promosi:Â Pemerintah perlu mempromosikan produk-produk UMKM di berbagai platform, baik secara offline maupun online. Hal ini dapat dilakukan melalui kerja sama dengan media massa, e-commerce, dan event organizer.
Pemerintah Kota Padang juga telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan promosi produk UMKM, antara lain melalui program Padang UMKM Go Digital. Program ini bertujuan untuk membantu UMKM untuk memasarkan produknya secara online. Program ini telah berhasil memasarkan produk UMKM dari Kota Padang ke seluruh Indonesia dan mancanegara.
Kebijakan-kebijakan tersebut perlu dilaksanakan secara konsisten dan berkelanjutan agar dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap peningkatan daya saing UMKM di Padang. Dengan kerja sama yang solid dari berbagai pihak, diharapkan daya saing UMKM di Padang dapat meningkat dan berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian kota.
Kebijakan-kebijakan yang diusulkan tersebut perlu mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, pelaku UMKM, dan masyarakat. Dengan kerja sama yang solid, diharapkan daya saing UMKM di Padang dapat meningkat dan berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian kota.
Selain kebijakan-kebijakan yang telah disebutkan di atas, pemerintah juga dapat melakukan berbagai upaya lain untuk meningkatkan daya saing UMKM di Padang, antara lain:
- Meningkatkan dukungan infrastruktur, seperti akses jalan, listrik, dan air bersih.
- Meningkatkan kualitas regulasi yang mendukung pengembangan UMKM.
- Meningkatkan kesadaran masyarakat akan produk-produk UMKM.
Dengan berbagai upaya tersebut, diharapkan UMKM di Padang dapat menjadi lebih kuat dan berdaya saing, sehingga dapat berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian kota dan nasional.
