Mohon tunggu...
Muhammad Irfan
Muhammad Irfan Mohon Tunggu... Freelancer - Jurnalis

Jurnalis

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Dampak Tren Kuliner Sehat terhadap Ketahanan Pangan, Kesehatan, dan Pola Makan

21 Oktober 2023   22:00 Diperbarui: 21 Oktober 2023   22:14 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: https://www.pexels.com/photo/person-holding-silver-spoon-3437689/

Tren kuliner sehat memiliki potensi untuk menjadi solusi untuk ketahanan pangan. Dampak tren kuliner sehat terhadap ketahanan pangan antara lain:

  • Meningkatkan konsumsi pangan yang sehat

Tren kuliner sehat mendorong masyarakat untuk mengonsumsi makanan yang lebih sehat, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan protein tanpa lemak. Hal ini dapat meningkatkan status gizi masyarakat dan mengurangi risiko penyakit tidak menular.

  • Meningkatkan konsumsi pangan lokal

Tren kuliner sehat mendorong masyarakat untuk mengonsumsi makanan lokal. Hal ini dapat meningkatkan produksi pangan lokal dan mengurangi ketergantungan pada impor pangan.

  • Mengurangi limbah pangan

Tren kuliner sehat mendorong masyarakat untuk mengurangi limbah pangan. Hal ini dapat meningkatkan efisiensi penggunaan pangan dan mengurangi dampak lingkungan.

Peluang dan tantangan tren kuliner sehat

Tren kuliner sehat memiliki peluang dan tantangan. Peluang tren kuliner sehat antara lain:

  • Peningkatan kesadaran akan pentingnya kesehatan

Kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan terus meningkat. Hal ini dapat menjadi peluang untuk mengembangkan tren kuliner sehat.

  • Kemajuan teknologi

Kemajuan teknologi, seperti internet dan media sosial, dapat membantu menyebarkan informasi tentang tren kuliner sehat.

Tantangan tren kuliner sehat antara lain:

  • Biaya pangan yang tinggi

Makanan sehat cenderung lebih mahal daripada makanan tidak sehat. Hal ini dapat menjadi tantangan untuk mengembangkan tren kuliner sehat di kalangan masyarakat berpenghasilan rendah.

  • Keterbatasan akses ke pangan sehat

Tidak semua masyarakat memiliki akses yang sama ke pangan sehat. Hal ini dapat menjadi tantangan untuk mengembangkan tren kuliner sehat di daerah terpencil dan pedesaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun