Mohon tunggu...
Muhammad Ihsan Darus Humas
Muhammad Ihsan Darus Humas Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hallo guys,perkenalkan nama saya Muhammad Ihsan Darus saya sangat menyukai konten olahraga

Selanjutnya

Tutup

Bola

Transformasi Sepak Bola Indonesia Era Eric Thohir Sudah Memuaskan?

20 April 2024   14:09 Diperbarui: 20 April 2024   14:09 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

dua terdawa dari unsur kepolisian itu antara lain mantan kasat SAMAPTA POLRES Malang AKP Bambang sidik Achmadi.dan Kabag OPS POLRES Malang Kompol wahyu Setyo Pranoto keduanya dijatuhi pidana 2 tahun dan  6 bulan.Namun jaringan solidaritas korban karjuruhan menyebut bahwa hasil putusan tersebut terlalu ringan untuk kejahatan yang menghilangkan ratusan nyawa.

4.Kerusuhan Suporter Club.

Erick Thohir juga berusaha mencegah kerusuhan antarsuporter. Salah satu upayanya adalah melarang fans untuk bertandang ke markas lawan. Tapi, kenyataannya langkah itu kurang efektif. Beberapa fans yang bandel tetap mendatangi kandang lawan dengan berbagai alasan.

Definisi luas 'suporter tim tamu' dalam Pasal 51 Ayat 6 Regulasi Liga 1 2023/24 justru jadi celah yang merugikan klub. Mereka terpaksa terus menyetor uang denda ke rekening BRI atas nama PSSI lantaran minimnya sosialisasi dari pihak PT LIB maupun PSSI terkait mengantisipasi kehadiran suporter lawan. 

VIVA.co.id.
VIVA.co.id.

5.Kekecewaan Club Liga 1 

 CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi. Dikutip dari Bola Nusantara, Yoyok kecewa dengan keputusan Komdis PSSI yang langsung menjatuhkan denda Rp25 juta tanpa adanya komunikasi dan sosialisasi. Jadi, PSSI cuma mengeluarkan aturan tanpa penjelasan bagaimana penerapannya dan apa saja yang termasuk pelanggaran.

Jika federasi serius menghapuskan budaya rusuh dalam sepakbola nasional, diperlukan langkah strategis yang memberikan efek jera. Bukan hanya menghukum klub atas perilaku semena-mena pendukungnya. 

VIVA.co.id
VIVA.co.id

6.respons kontroversial Erick Thohir saat menyikapi penolakan Thomas Doll untuk melepas pemainnya ke Timnas U-23 yang akan berlaga di Piala Asia U-23. Pelatih Persija Jakarta itu memiliki dasar argumen yang kuat, yakni regulasi FIFA. 

Dilansir Bola Okezone, bersamaan dengan Piala Asia U-23, Liga 1 2023/24 masih bergulir. Piala Asia U-23 sendiri juga bukan agenda FIFA. Sehingga klub punya hak untuk tidak melepas pemainnya. Thomas Doll tidak ingin melepas pemainnya ke Timnas Indonesia U-23 karena sedang berjuang untuk finis empat besar guna menjaga asa meraih gelar juara Liga 1 musim ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun