Dalam menghadapi pengelolaan lingkungan di Indonesia pada abad ke-21, kita harus memahami karakter dasar tersebut dan mengaitkannya dengan nilai budaya di wilayah tertentu. Sebagai seorang akademisi, kita dapat menyisipkan nilai-nilai dasar kebudayaan tersebut dalam pembelajaran. Sebagai pegawai, kita bisa memulai dari pembentukan karakter diri sehingga dapat ditularkan kepada rekan lainnya. Intinya, langkah ini disesuaikan dengan peran yang dijalani saat ini agar kerusakan lingkungan dapat diminimalisir.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H