Kiper : Ter Stegen
Defence : Kounde, Araujo, Christensen, Balde
Midfielder : De Jong, Pedri, Kessie, Gavi
Attacking : Lewandowski, Rapinha
Jika melihat dari 12 match di liga masing masing kedua tim mencatatkan hasil bagus yang mana FC Barcelona mencatatkan 11 kali menang dan 1 kali seri dan hanya kemasukan 3 gol saja dan ini membuat pertahanan Barca menjadi yang terbaik di 5 liga top Eropa, sedangkan Manchester United mencatatkan 8 kali menang, 2 kali seri, 2 kali kalah. Kedua tim sedang dalam tren bagus menjelang laga krusial ini. Tentu kedua tim ingin melanjutkan tren positif mereka. Namun itu bukanlah hal yang mudah, Bagi MU menjamu Barca dikandang bukanlah hal yang mudah mengingat defence Barca saat ini sedang onfire dan mereka ditinggal sejumlah punggawa penting seperti Eriksen diposisi Midfield, Sabitzer yang diharapkan bisa menggantikan Eriksen saat ini masih belum bisa dimainkan karena suspen ketika masih bermain di FC Bayern, lalu di centre back ketidakhadiran Lisandro Martinez sedikit membuat keseimbangan MU goyah.Â
Namun Barca bukan tanpa celah mereka juga ditinggal punggawa pentingnya yaitu Dembele dan Busquet yang mengalami cidera. Keduanya memiliki peran vital diposisinya masing-masing. Kehadiran Dembele dinilai dapat merusak harmonisasi pertahanan MU dan Busquet yang mampu mengatur lini tengah Barca dengan pengalamannya.
Erik Ten Hag berujar  "Harapannya, semua pemain kami dan Barcelona fit dan bisa diturunkan," ucap Erik Ten Hag. Hal ini karena dengan tampilnya semua punggawa andalan dari masing-masing tim tentunya pertandingan ini akan menghasilkan pertandingan dengan level tinggi serta berkualitas dan memanjakan penonton. "Jadi, kami berdua ingin laga dimainkan dengan level tinggi," tambahnya.Â
Meskipun tanpa diperkuat punggawa andalan harapannya tentu ini akan menjadi tontonan berkualitas bagi para penonton baik yang menonton langsung ataupun melalui layarkaca. Pertandingan ini juga menjadi sangat penting karena ini akan membuktikan seberapa jauh progres kedua tim selepas Era baru FC Barcelona dengan Xavi nya atau Manchester United dengan Erik Ten Hag nya. Ini akan mengingatkan kembali romansa rivalitas FC Barcelona Era Pep Guardiola dan Manchester United Era Sir Alex Ferguson bedanya ini di Europa League bukan Champions League
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H