Astgaaa...
Dibawa pohon kelapa yang rindang, tubuh kekarnya tergelatak. Darah dan tangisan Istrinya pecah, angin seketika berhenti berembus menangisi nyawa yang tak bersalah.
Pemrintah harus dengar dan jangan diam, sebab ini sudah keterlaluan. Ambil langkah dan bijaki ini dengan sungguh, bukan takut apalagi ragu.
Ini soal darah dan air mata para petani di selatan. Masa depan mereka ada ditengah belantara hutan, maka pemerintah harus lihat dan kawal hingga tuntas kasus ini.
Semoga pemerintah masih waras, meski terkadang hilang rasa dan sadar. Semoga aparat terus perkasa, memihak dan melindungi hak-hak rakyat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H