Ternyata bukan orang muslim aja yang bersyahadat, dan bukan hanya katolik yang mempunyai pembabtisan, Yahudi pun memiliki lafadz sebagai bentuk pengukuhan diri dan meyakini bahwa Yahudi benar-benar agama yang diantutnya.
Bagi orang Islam sendiri, Syahadat memiliki makna sebagai ucapan keimanan dan mengakui bahwa ‘Tiada Tuhan Yang Patut Disembah dan Dita’ti Aturannya kecuali Allah SWT, serta mengakui dengan Ma’rifat dan Tasjid bahwa Muhammad itu benar utusan Allah.’ Ini nilai konsekwensi ketauhidan dan biasanya diucapkan ketika seorang mu’alaf atau baru memeluk agama Islam. Namun, bagi Muslim sendiri syahadat itu dapat diucapkan disetiap kali menyelesaikan sholat lima waktu.
[caption id="attachment_253607" align="alignnone" width="399" caption="ceritamu.com tempat bercerita"][/caption]
Berbeda denga Islam, Yahudi sendiri mengenal istilah persyahadatan dengan kata lain, istilah mereka disebut Yisrael Adonai Eloheinu. Adonai Echad. "Adonai Tuhan kita. Adonai Esa," Umat Islam menggunakan bahasa Arab sedangkan Yahudi menggunakan bahasa Ibrani sebagai bahasa pengantar umat-nya.
====== >> ISTILAH LAINNYA ( SUMBER ) <=======
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H