Demonstrasi Kontekstual Modul 3.3 (Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid)

Tujuan Pembelajaran Khusus: 

CGP dapat mengembangkan ide dari ruang kolaborasi menjadi sebuah prakarsa perubahan dalam bentuk rencana program/kegiatan yang memanfaatkan model manajemen perubahan BAGJA.

Pertanyaan Pemantik:

1. Bagaimana kerangka BAGJA dapat membantu perencanaan program/kegiatan intrakurikuler, ko-kurikuler atau ekstrakurikuler? 

Kerangka BAGJA dapat digunakan sebagai panduan dalam merencanakan program/kegiatan yang akan digagas oleh CGP

2. Apa saja yang perlu dipertimbangkan dalam menyusun perencanaan program/kegiatan intrakurikuler, ko-kurikuler atau ekstrakurikuler? 

Hal utama yang menjadi pertimbangan adalah program/kegiatan tersebut berpihak pada peserta didik yang mencakup suara, pilihan, dan kepemilikan. Referensi lain menyebutkan program/kegiatan tersebut memiliki tujuan, sesuai dengan kebutuhan dan minat peserta didik, memanfaatkan sumber daya yang tersedia, terdapat keterlibatan dengan komunitas sekolah, dan memiliki intrumen evaluasi keberhasilan program/kegiatan.

3. Siapa saja yang perlu dilibatkan dalam menyusun perencanaan program/kegiatan intrakurikuler, ko-kurikuler? 

Pihak-pihak yang terlibat dalam penyusunan perencanaan program/kegiatan adalah Kepala sekolah, manajemen, rekan guru, orang tua, dan peserta didik

4. Bagaimana kita dapat menggalang dukungan, mengarahkan proses dialog, dan mendorong kolaborasi bersama murid, guru, kepala sekolah, atau anggota lain dalam komunitas sekolah?

Dalam menggalang dukungan dan kolaborasi di sekolah yang padat karya, CGP menggunakan diskusi mikro yang secara efektif dan efisien dapat menghasilkan beberapa ide/ gagasan terkait program/kegiatan.

Dasar Filosofi Ki Hajar Dewantara

Berpikir mengenai program/kegiatan yang berpihak pada murid atau peserta didik, sehingga CGP akan menjadi pemimpin pembelajaran yang benar-benar menuntun peserta didik sesuai kodratnya agar memiliki Profil Pelajar Pancasila.

Program/Kegiatan: PELUK SEMEN (Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit)

Program PELUK SEMEN (Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit) termasuk dalam kegiatan Intrakurikuler, yang ditujukan untuk seluruh kelas Bahasa Inggris, dan tidak menutup kemungkinan semua mata pelajaran pada jenjang SMK.

Program ini mendorong motivasi intrinsik peserta didik agar merasa nyaman, senang, dan menemukan suasana baru yang lebih dinamis ketika pembelajaran berlangsung.

Deskripsi Singkat

Pembelajaran luar kelas atau Outdoor Learning menciptakan suasana belajar berbeda yang ditujukan kepada peserta didik untuk menanamkan mindset bahwa belajar dapat di mana saja (tidak hanya di dalam ruang kelas) sehingga dapat merasakan suasana belajar yang lebih terbuka dan menyenangkan. 

Program ini dilaksanakan di luar kelas dengan berbagai macam aktivitas, misalnya ice breaking, mendengarkan peserta didik bercerita, mendeskripsikan situasi/keadaan di sekitar (mindfulness), atau bahkan kerja kelompok (kegiatan inti pembelajaran) yang dapat berupa mencatat, membuat tugas video, merekam dialog percakapan, maupun mengerjakan soal-soal.

Program ini diharapkan dapat menjadi kegiatan yang out of the box di mana dapat menambahkan warna dalam pembelajaran yang biasa dilakukan di dalam kelas, sehingga peserta didik dapat menemukan suasana luar kelas yang dapat menumbuhkan inovasi maupun kreativitas baru yang belum tentu akan muncul jika terus menerus berada di dalam kelas.

Gambaran Umum Kegiatan

• Kegiatan PELUK SEMEN dapat dilaksanakan 10 menit atau sesuai kebutuhan pembelajaran di dalam proses KBM (Kegiatan Belajar Mengajar).
• Pelaksanaan kegiatan didampingi guru mata pelajaran masing-masing.

Diagram Y

SUARA: Peserta didik diberi kesempatan untuk menyuarakan ide/gagasan terkait kegiatan yang akan dilaksanakan pada saat itu setelah guru menyampaikan tujuan dan menu pembelajaran pada hari tersebut.

PILIHAN: Peserta didik memiliki kebebasan untuk memilih kegiatan maupun tempat yang akan dilaksanakan PELUK SEMEN pada hari tersebut.

KEPEMILIKAN: Peserta didik merasa memiliki program ini melalui keterlibatan aktif dalam berbagai peran maupun upaya untuk menjaga ketertiban selama kegiatan.

Poin / Komponen Profil Pelajar Pancasila

Program PELUK SEMEN bertujuan untuk mengembangkan profil Pelajar Pancasila dalam dimensi:

Berkebinekaan global: Peserta didik akan terbiasa untuk melihat perbedaan, menghargai beragam perspektif sehingga akan mampu beradaptasi dan menjadi pemecah masalah yang percaya diri dimanapun berada.

Bergotong royong: Peserta didik akan terlatih untuk terlibat dan berinteraksi dengan orang lain dengan membantu temannya yang membutuhkan serta mampu berkolaborasi untuk melakukan tindakan demi kebermanfaatan dan tujuan bersama.

Mandiri: Peserta didik mengambil kontrol dan bertanggung jawab pada proses pembelajarannya sendiri (merergulasi diri sendiri), sehingga mereka akan dapat menetapkan tujuan dan rencana strategis bagi pengembangan dirinya serta mampu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi.

Program ini bertujuan untuk melatih siswa agar mampu mengelola diri dan kelompok secara mandiri. Hal ini tampak saat peserta didik berbagi peran dan bertanggung jawab terhadap hasil akhirnya, tergantung kegiatan PELUK SEMEN pada hari tersebut.

Karakteristik Lingkungan Pendukung Tumbuhnya Kepemimpinan Murid yang Akan Dikembangkan

1. Lingkungan yang menyediakan kesempatan untuk murid menggunakan pola pikir positif dan merasakan emosi yang positif.

2. Lingkungan yang melatih keterampilan yang dibutuhkan peserta didik dalam proses pencapaian tujuan akademik maupun non-akademiknya.

3. Lingkungan yang menempatkan peserta didik sedemikian rupa sehingga terlibat aktif dalam proses belajarnya sendiri.

Prakarsa Perubahan

Mewujudkan karakter Profil Pelajar Pancasila dalam kegiatan pembelajaran yang menyenangkan melalui Pembelajaran Luar Sekolah Sepuluh Menit (PELUK SEMEN).

Perumusan Strategi Pelaksanaan Program

Perumusan strategi menggunakan pendekatan Inkuiri Apresiatif (IA), yaitu kanvas BAGJA.

B - Buat Pertanyaan Utama

Tahapan: B - Buat Pertanyaan Utama (Define)

Pertanyaan:

• Apa saja kegiatan yang dapat dilakukan pada saat Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit (PELUK SEMEN)?
• Mengapa perlu mewujudkan kegiatan Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit (PELUK SEMEN)?

Tindakan yang Diperlukan untuk Mendapatkan Jawaban: Berdiskusi dengan Kepala Sekolah, manajemen, rekan guru, orang tua dan peserta didik.

Rencana untuk Melibatkan Suara/Pilihan/Kepemilikan: Melibatkan peserta didik dalam merancang kegiatan-kegiatan Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit (PELUK SEMEN).

Aset/Kekuatan/Sumberdaya yang Dapat Diberdayakan pada Tahap Ini: Pengalaman rekan guru dalam menerapkan pembelajaran menyenangkan.

Waktu yang Diperlukan: 1 minggu untuk penyusunan rencana awal.

Penanggung Jawab:

• Calon Guru Penggerak
• Rekan guru
• Peserta didik (ketua kelompok)

A - Ambil Pelajaran (Discover)

Tahapan: A-mbil pelajaran (Discover)

Pertanyaan:

• Adakah guru berpengalaman yang telah menerapkan pembelajaran menyenangkan?
• Adakah referensi atau literatur terkait pembelajaran menyenangkan di luar kelas?

Tindakan yang Diperlukan untuk Mendapatkan Jawaban:

• Mencari informasi terkait guru yang telah menerapkan pembelajaran menyenangkan.
• Menggali informasi terkait referensi atau literatur pembelajaran menyenangkan di luar kelas.

Rencana untuk Melibatkan Suara/Pilihan/Kepemilikan:

• Meminta umpan balik dari guru yang telah menerapkan pembelajaran menyenangkan tentang pengalaman mereka sebelumnya.
• Mengajak peserta didik untuk mencari literatur atau menonton video bersama terkait pembelajaran menyenangkan di luar kelas.

Aset/Kekuatan/Sumberdaya yang Dapat Diberdayakan pada Tahap Ini:

• Masukan dari peserta didik dan guru.
• Pengalaman guru dalam menerapkan pembelajaran menyenangkan.
• Minat peserta didik.
• Buku perpustakaan, perpustakaan digital, internet.

Waktu yang Diperlukan: 2 minggu untuk pengumpulan data.

Penanggung Jawab:

• Calon Guru Penggerak
• Rekan guru
• Peserta didik (ketua kelompok)

G - Gali Mimpi

Tahapan: G-ali mimpi (Dream)

Pertanyaan:

• Apa saja dampak positif dari program Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit (PELUK SEMEN) ini?
• Bagaimana perasaan civitas sekolah setelah berhasil Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit (PELUK SEMEN)?

Tindakan yang Diperlukan untuk Mendapatkan Jawaban:

• Mengimplementasikan Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit (PELUK SEMEN) di kelas CGP serta mengimbasnya kepada rekan guru yang lain.
• Menggali informasi terkait respon dan perasaan subjek dalam program Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit (PELUK SEMEN).

Rencana untuk Melibatkan Suara/Pilihan/Kepemilikan:

• Memberi kebebasan kepada peserta didik untuk memilih kegiatan atau kelompoknya sesuai dengan tujuan pembelajaran hari itu.
• Memberi tanggung jawab kepada peserta didik untuk berbagi peran agar tumbuh kepemilikan dalam kegiatan atau kelompoknya sesuai dengan tujuan pembelajaran hari itu.
• Melibatkan peserta didik dalam proses refleksi, di mana mereka bisa berbagi pengalaman, tantangan, dan perasaan mereka terkait program PELUK SEMEN.

Aset/Kekuatan/Sumberdaya yang Dapat Diberdayakan pada Tahap Ini:

• Bakat dan Minat Peserta Didik.
• Dukungan dan bimbingan dari guru mata pelajaran.
• Media pendukung pembelajaran di luar kelas (gawai, buku tulis, buku perpustakaan).

Waktu yang Diperlukan: 3-4 minggu untuk menyelesaikan tahap ini, dengan memastikan ada waktu yang cukup untuk bimbingan dan refleksi.

Penanggung Jawab:

• Calon Guru Penggerak
• Rekan guru
• Peserta didik (ketua kelompok)

J - Jabarkan Rencana

Tahapan: J-abarkan Rencana (Design)

Pertanyaan:

• Apa saja langkah - langkah yang perlu dilakukan untuk mewujudkan program Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit (PELUK SEMEN)?
• Berapa lama proses untuk menyiapkan program Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit (PELUK SEMEN)?

Tindakan yang Diperlukan untuk Mendapatkan Jawaban:

• Melakukan koordinasi dengan Kepala Sekolah, manajemen, rekan guru, peserta didik, dan orang tua (melalui angket).
• Membuat angket online mengenai evaluasi hasil kegiatan PELUK SEMEN kepada peserta didik setiap 2 minggu sekali.

Rencana untuk Melibatkan Suara/Pilihan/Kepemilikan:

• Melibatkan peserta didik untuk turut serta memberikan masukan terkait proses Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit (PELUK SEMEN).
• Melibatkan rekan guru untuk turut serta memberikan masukan terkait proses Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit (PELUK SEMEN).

Aset/Kekuatan/Sumberdaya yang Dapat Diberdayakan pada Tahap Ini:

• Keahlian rekan-rekan guru dalam menerapkan pembelajaran menyenangkan di luar kelas.
• Angket online sebagai alat utama untuk memantau dan mengevaluasi perkembangan peserta didik.
• Perangkat digital dan platform online untuk memudahkan koordinasi dengan rekan guru, pembuatan draft capaian, serta penyebaran informasi.

Waktu yang Diperlukan: 4-5 minggu

Penanggung Jawab:

• Calon Guru Penggerak
• Rekan guru
• Peserta didik (koordinator kelompok)

A - Atur Eksekusi

Tahapan: A-tur eksekusi (Deliver)

Pertanyaan:

• Siapa saja yang terlibat dalam pelaksanaan program Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit (PELUK SEMEN)?
• Siapa saja yang terlibat dalam evaluasi program Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit (PELUK SEMEN)?
• Apa saja peran yang dibutuhkan dan siapa yang akan mengisi peran tersebut?

Tindakan yang Diperlukan untuk Mendapatkan Jawaban:

• Berkoordinasi dengan kepala sekolah untuk sosialisasi program Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit (PELUK SEMEN).
• Menyusun deskripsi program, pelaksana program, dan deskripsi tugas dalam peran.

Rencana untuk Melibatkan Suara/Pilihan/Kepemilikan:

• Melibatkan kepala sekolah berperan aktif sebagai evaluator dalam program Pembelajaran Luar Kelas Sepuluh Menit (PELUK SEMEN).
• Melibatkan beberapa perwakilan siswa untuk ikut serta dalam diskusi awal tentang perencanaan program.

Aset/Kekuatan/Sumberdaya yang Dapat Diberdayakan pada Tahap Ini:

• Keahlian dan pengalaman rekan guru terkait pembelajaran menyenangkan.
• Teknologi komunikasi sekolah untuk melakukan koordinasi

Waktu yang Diperlukan: 1 minggu

Penanggung Jawab:

• Calon Guru Penggerak
• Rekan guru