Artikel Studi Kelayakan RSUD Tamiang Layang

Hasil dan Pembahasan

RSUD  Tamiang  Layang  menjadi  BLUD  (Badan  Layanan  Umum  Daerah) pada awal tahun 2023. RSUD Tamiang Layang menghadapi beberapa tantangan keuangan, termasuk penurunan pendapatan. Namun, rumah sakit mengambil langkah untuk meningkatkan pendapatannya, seperti menerapkan sistem biaya parkir. 

Sebagai BLUD, rumah sakit diharapkan menjadi lebih mandiri dan mandiri secara finansial, sehingga dapat membantu memperbaiki situasi keuangannya dalam jangka panjang. 

RSUD Tamiang Layang menerapkan sistem biaya parkir untuk meningkatkan pendapatan, rumah sakit sedang mencari cara untuk meningkatkan pendapatannya. Rumah sakit memiliki target pendapatan sebesar Rp. 34,472 miliar untuk tahun 2023. Ini termasuk pendapatan dari biaya layanan dan sumber lainnya. RSUD Tamiang Layang berinvestasi dalam peningkatan fasilitas dan layanannya. 

Rumah sakit telah membeli peralatan baru, salah satunya mesin X-ray baru untuk meningkatkan pelayanan kesehatannya. RSUD Tamiang Layang juga mengadakan pelatihan internal seperti melakukan in-house training untuk meningkatkan keterampilan karyawannya agar lebih mengoptimalkan pelayanannya. 

RSUD Tamiang Layang juga berkolaborasi dengan organisasi lain untuk meningkatkan layanannya, seperti bekerjasama dengan Kemenag Bartim untuk meningkatkan pelayanan spiritual yang diberikan kepada pasien. 

Namun terdapat beberapa kendala pada pelayanan kesehatannya. Terdapat rencana perluasan gedung RSUD Tamiang Layang dengan menambah ruangan baru. Namun pembangunan RSUD Tamiang Layang sempat tertunda karena tertundanya pengeringan beton lantai atas.

Kesimpulan dan saran

RSUD Tamiang Layang dapat dibilang layak untuk digunakan. Hanya saja perlu untuk menambah dan memperbaiki beberapa fasilitas seperti lahan parkir bisa dibuatkan lahan khusus agar terlihat lebih rapi dan tertata, merenovasi beberapa bangunan yang sudah terlihat usang, menambah beberapa saluran drainase. 

Untuk data tempat tidur bisa ditambah lagi agar bisa menghindari penuhnya pasien atau adanya pasien yang tidak dapat tempat, menambah pelayanan pelayanan yang belum tersedia di rumah sakit, dan menambah beberapa tenaga medis yang masih kurang di RSUD Tamiang Layang, serta agar bisa untuk lebih cepat memikirkan cara bagaimana meningkatkan pendapatan agar keuangan di RSUD Tamiang Layang bisa lebih cepat stabil dan memenuhi target pendapatan tahunannya.