Mohon tunggu...
Muhammad Hafiz Dzikry
Muhammad Hafiz Dzikry Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Tadris Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Man Shabara Dzafira

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Faktor-Faktor Gerakan PGRI bisa Menguat

21 Juli 2024   14:39 Diperbarui: 21 Juli 2024   14:45 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

D. Inovasi PGRI

Faktor internal lainnya adalah perlunya para guru untuk mengembangkan inovasi-inovasi baru guna mendapatkan perhatian dari media massa, masyarakat, serta pemerintah. Dengan demikian, dukungan terhadap perjuangan hak guru bisa lebih optimal. Selain itu, membangun kembali solidaritas antar guru sangat penting untuk melanjutkan gerakan PGRI dan mengaktifkan kembali organisasi melalui program-program yang relevan. Sementara itu, dari faktor eksternal, PGRI harus terus mengikuti perkembangan zaman dan beradaptasi dengan perubahan yang ada. Terlibat aktif dalam memperjuangkan kebijakan yang mendukung gerakan PGRI juga sangat krusial. Dengan demikian, dukungan terhadap perjuangan PGRI dapat lebih maksimal dan berkelanjutan. Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) telah melakukan beberapa inovasi dalam bidang pendidikan, antara lain:

  • Merdeka Innovation Summit 2023. PGRI bekerja sama dengan Kemendikbudristek dalam menggelar Merdeka Innovation Summit 2023, yang bertujuan untuk mendorong kolaborasi inovasi internasional. Indonesia meraih peringkat ke-5 dari 132 negara dalam Indeks Inovasi Global untuk kolaborasi riset dan inovasi.
  • Inovasi Sekolah Berbasis Teknologi Informasi. SMK PGRI 3 Malang melakukan inovasi sekolah berbasis teknologi informasi untuk meningkatkan mutu pendidikan. Inovasi ini meliputi: Penyediaan infrastruktur pendidikan berbasis IT. Pengembangan kemampuan staf pengajar di bidang IT. Kerjasama dengan industri dalam penyediaan infrastruktur pendidikan. Penggunaan Tablet Computer dalam kegiatan pembelajaran. Partisipasi siswa dalam kompetisi IT.
  • Karya Inovasi Laboan.
  • Tim dari Universitas PGRI Madiun mengusulkan dua proposal inovasi yang lolos dalam Karya Inovasi Laboran 2024. Tim ini terdiri dari Innal Mafudi, Chintya Pralampita Hendrastati, dan Nurike Mey Dwijayanti. * Kolaborasi dengan NUEST Philippines. * Universitas PGRI Madiun bekerja sama dengan NUEST Philippines untuk menginisiasi kolaborasi antarlembaga pendidikan tinggi di Jawa Timur. Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah tersebut.
  • Ebook Social Innovations in the Urban Context: Universitas PGRI Surabaya menerbitkan ebook tentang inovasi sosial dalam konteks perkotaan, yang membahas berbagai inovasi yang berdampak pada perkembangan kota. Inovasi-inovasi ini menunjukkan bagaimana PGRI berperan dalam mengembangkan pendidikan di Indonesia melalui kolaborasi dan inovasi teknologi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun