Penyerahan Modul Ajar "Teknik Dasar Pemeliharaan dan Penggunaan Alat Ukur" Untuk Siswa TKRO

Semarang, 31 Oktober 2024-

Penyerahan Modul Ajar "Teknik Dasar Pemeliharaan dan Penggunaan Alat Ukur" Untuk Siswa TKRO Di SMK Teuku Umar Oleh Mahasiswa UNNES LANTIP 4

Pada tanggal [30 Oktober 2024], mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) dengan bangga menyerahkan modul ajar berjudul "Teknik Dasar Pemeliharaan dan Penggunaan Alat Ukur" sebagai bagian dari Program LANTIP 4. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan vokasi di Indonesia, khususnya di bidang Teknik Kendaraan Ringan.

Mahasiswa Prodi Pendidikan Teknik Universitas Negeri Semarang (UNNES) sukses menyusun dan menyerahkan Modul Ajar "Teknik Dasar Pemeliharaan dan Penggunaan Alat Ukur" kepada SMK SMK Teuku Umar Semarang. Modul ini disusun oleh empat mahasiswa yang menjalani Program Pengalaman Lapangan (PPL) dalam program UNNES Lantip: Choirul Anton Muclisin, Muhammad Habibullah, Mohammad Rifai, Dan Diovanno Wibowo.

Modul ini disusun sebagai respons terhadap kebutuhan industri otomotif yang terus berkembang dan memerlukan tenaga kerja terampil yang memahami teknik pemeliharaan serta penggunaan alat ukur dengan baik. Dengan adanya modul ini, diharapkan mahasiswa dan praktisi di lapangan dapat lebih memahami dan mengimplementasikan teknik yang tepat dalam pekerjaan mereka.

Modul ajar ini mencakup berbagai aspek penting, antara lain:

1. Pengenalan Alat Ukur: Menjelaskan berbagai jenis alat ukur yang umum digunakan dalam teknik kendaraan ringan, seperti micrometer, caliper, dan alat ukur tekanan.

2. Pemeliharaan Alat Ukur: Memberikan panduan tentang cara merawat dan menjaga alat ukur agar tetap akurat dan fungsional, termasuk teknik pembersihan dan penyimpanan yang tepat.

3. Penggunaan Alat Ukur: Menyediakan langkah-langkah praktis dalam menggunakan alat ukur dengan benar, serta cara membaca hasil ukur dengan akurat.

4. Studi Kasus: Menyertakan studi kasus nyata yang menggambarkan aplikasi teknik pemeliharaan dan penggunaan alat ukur dalam industri otomotif.

Penyerahan modul ajar ini diharapkan dapat memberikan banyak manfaat, antara lain:

• Peningkatan Kompetensi: Membantu mahasiswa dan praktisi dalam meningkatkan keterampilan mereka di bidang pemeliharaan kendaraan ringan.
• Standar Pendidikan: Menjadi acuan bagi pengajar dalam menyampaikan materi tentang alat ukur dan teknik pemeliharaan di berbagai institusi pendidikan.
• Dukungan untuk Industri: Mendorong kolaborasi antara pendidikan dan industri, sehingga lulusan lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja.

Penyerahan Modul Kepada Guru Pamong

Penyerahan Sertifikat Oleh Guru Pamong

Program LANTIP 4 adalah salah satu langkah maju dalam meningkatkan kualitas pendidikan vokasi di Indonesia. Dengan penyerahan modul ajar ini, diharapkan dapat memperkuat kompetensi mahasiswa UNNES dan memberi kontribusi positif terhadap dunia industri otomotif. Mahasiswa berharap modul ini dapat digunakan secara luas dan menjadi sumber referensi yang bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat dalam teknik kendaraan ringan.