Selain itu, globalisasi membawa tantangan tambahan berupa persaingan dengan produk-produk asing yang sering kali lebih murah. Untuk mengatasi hal ini, diperlukan solusi strategis, seperti peningkatan akses permodalan, program pelatihan berbasis teknologi, dan kampanye cinta produk lokal untuk mendorong konsumsi dalam negeri.Â
Kesimpulan
Ekonomi mikro memainkan peran vital dalam menggerakkan perekonomian lokal. Melalui sektor-sektor seperti UMKM dan pasar tradisional, ekonomi mikro menciptakan lapangan kerja, mendorong inovasi, dan memperkuat daya saing daerah. Dukungan dari pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta menjadi kunci untuk memastikan bahwa ekonomi mikro dapat terus tumbuh dan berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat lokal. Â
Dengan pengelolaan yang tepat, ekonomi mikro tidak hanya mampu menjadi pondasi perekonomian lokal, tetapi juga menjadi kekuatan yang berkontribusi pada pembangunan ekonomi nasional yang berkelanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H