Mohon tunggu...
M. Ali Abdul R. F.
M. Ali Abdul R. F. Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Hobi: mengerjakan tugas:)

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Panduan dan Langkah Menanam Bunga Telang yang Mudah untuk Diikuti

20 Oktober 2024   15:26 Diperbarui: 20 Oktober 2024   15:34 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bunga telang atau yang dikenal dengan nama Clitoria ternatea  adalah salah satu tanaman yang mungkin akan cocok ditanam sebagai tanaman hias di halaman rumah karena memiliki warna yang sangat indah dan memiliki banyak sekali manfaat di baliknya , seperti untuk pewarna makanan, minuman teh, mencegah munculnya sel kanker, dll . Oleh karena itu, menanam bunga ini mungkin bisa dijadikan salah satu alternatif untuk  menghabiskan waktu luang untuk hal yang bermanfaat.

Dengan artikel ini, diharapkan kalian bisa menanam telang dengan runtut dan benar. Selanjutnya ada beberapa alat dan bahan yang dibutuhkan untuk menanam bunga ini, yaitu:

1. Air

2. Wadah bibit sementara

3. Pot atau polybag

4. Tanah

5. Cetok 

6. pasir dan pupuk kompos (opsional)

Selanjutnya, kalian bisa mengikuti prosedur dibawah ini untuk bisa menanam telang agar mendapat hasil yang optimal. Berikut merupakan urutan dari penanaman bunga telang.


1. Persiapkan bibit telang yang akan ditanam

Kalian bisa mendapat bibit telang dengan beli di toko bibit di kota anda atau jika ingin lebih mudah kalian bisa untuk memesan bibit itu secara online. Selanjutnya, setelah kalian telah mendapat bibitnya, kalian perlu untuk merendam bibit tersebut di dalam air kurang lebih sekitar 5 menit dengan tujuan memisahkan bibit yang kondisinya baik dan buruk. Bibit buruk ditandai dengan mengapung ketika direndam dalam air.

Setelah mendapat bibit yang baik, kalian perlu untuk merendam bibit telang tersebut di dalam air selama sekitar 12 jam untuk mencegah terjadinya dormansi bibit, yaitu keadaan benih mengalami masa tidur atau dorman dimana benih tidak akan mengalami pertumbuhan atau perkecambahan walaupun ditanam dalam kondisi yang optimal.  

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi

2. Penyiapan tanah untuk penanaman

Untuk bagian tanah, kalian bisa menggunakan tanah yang tidak terlalu tandus agar tanaman yang ditanam mudah untuk tumbuh atau kalian juga bisa mencampurkan 3 bahan yaitu antara tanah, pasir dan pupuk kompos menjadi satu dan campur hingga merata. Tujuan dari pencampuran bahan-bahan ini adalah supaya tanah tempat telang tumbuh memiliki kandungan zat yang cukup atau bahkan lebih untuk mendukung pertumbuhan bunga telang sehingga hasil bunga yang didapat sehat dan baik.

3. Penanaman bibit telang pada polybag/pot

Bibit telang yang telah direndam bisa kalian pindahkan ke dalam pot atau polybag yang telah diisi tanah. Taburkan bibit telang di bagian atas tanah lalu tutup dengan sedikit tanah di atasnya agar bibit telang mendapat zat hara yang cukup untuk tumbuh. Kemudian siramilah pot tersebut sebanyak sekali sehari.

4. Perawatan bunga telang

Untuk perawatan kalian bisa melakukan penyiraman sebanyak sekali sehari pada pagi atau sore hari jika tanah masih lembab, namun jika tanah terlihat kering maka siramlah sebanyak 2 kali sehari untuk menjaga kelembapan tanah tetap stabil. Jika tanaman telang sudah cukup tinggi, kalian bisa mengikat batang tanaman tersebut agar merambat secara terarah dan supaya lebih rapi.

Sebagai tambahan yang bersifat opsional, kalian bisa memberikan pupuk organik sebanyak sekali dalam satu bulan untuk menambah nutrisi tanah ataupun menambah nutrisi untuk pertumbuhan tanaman.

Berikut adalah contoh penanaman telang 

1. Perendaman bibit untuk mencari bibit dengan kondisi baik dan mencegah dormansi bibit

dokumen pribadi
dokumen pribadi

2. Penanaman bibit pada pot

penanaman bibit ini dilakukan dengan menggunakan beberapa benih sekaligus dalam satu pot dan penyiraman dilakukan sekali sehari. Berikut adalah proses pertumbuhan tanaman dari hari pertama hingga hampir satu bulan

hari ke-1

dokumen pribadi
dokumen pribadi

hari ke-3

dokumen pribadi
dokumen pribadi

hari ke-6

dokumen pribadi
dokumen pribadi

hari ke-9

dokumen pribadi
dokumen pribadi

hari ke-14

dokumen pribadi
dokumen pribadi
hari ke-20

dokumen pribadi
dokumen pribadi
hari ke-29

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun