Â
Pada dasarnya manajemen adalah sebuah ilmu untuk mengatur ataupun mengkoordinir sesuatu agar berjalan dengan baik dan teratur. Sedangkan Pengertian organisasi adalah sebuah wadah untuk sekumpulan orang yang bekerja sama secara rasional serta sistematis yang terpimpin atau terkendali untuk mencapai tujuan tertentu memanfaatkan sumber daya yang ada di dalamnya. Sementara dalam dunia bisnis, organisasi merupakan sekelompok orang yang melakukan kolaborasi untuk mencapai tujuan secara komersial dengan struktur yang jelas serta memiliki budaya kerja khusus.
Defenisi Organisasi dari Para Ahli
Diambil dari berbagai sumber, untuk penjelasan organisasi itu sendiri ada beberapa pengertian organisasi menurut para ahli.
1. W.J.S. Poerwadarminta
Pengertian organisasi menurut W.J.S Poerwadarminta yakni organisasi merupakan susunan dan aturan dari berbagai bagian (orang atau kelompok) sehingga menjadi satu kesatuan yang teratur dan tertata.
2. Janu Murdiyamoko & Citra Handayani
Organisasi merupakan sebuah sistem sosial yang mempunyai identitas kolektif secara tegas, progja yang jelas, prosedur dan cara kerja, serta daftar anggota yang secara terperinci.
3. Max Weber
Organisasi ialah suatu kerangka terstruktur yang di dalamnya berisikan wewenang, tanggung jawab dan pembagian kerja untuk menjalankan masing-masing fungsi tertentu.
      Dari pengertian diatas bisa disimpulkan bahwa pergertian manajemen organisasi adalah sebagai kegiatan perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), mobilisasi (actualing), dan pengawasan (controlling), dimana semua kegiatan ini bertujuan untuk mencapai target organisasi.
Seperti Apa Fungsi Dari Manajemen organisasi?
      Berikut adalah 6 fungsi dari manajemen organisasi :
1. Â Perencanaan: Perencanaan adalah langkah awal dalam manajemen organisasi. Ini melibatkan penetapan tujuan dan sasaran organisasi, mengidentifikasi sumber daya yang diperlukan, dan merancang strategi untuk mencapai tujuan tersebut. Proses perencanaan mencakup penentuan misi, visi, serta pengembangan rencana taktis dan strategis.
2. Pengorganisasian: Fungsi ini berkaitan dengan pembentukan struktur organisasi yang efisien. Ini melibatkan alokasi sumber daya, penentuan tugas dan tanggung jawab, serta pembagian wewenang dan tanggung jawab di antara anggota organisasi. Pengorganisasian juga melibatkan pembuatan bagan organisasi dan pengaturan hierarki yang jelas.
3. Penggerakan (Motivasi): Penggerakan atau motivasi melibatkan menginspirasi dan mendorong karyawan untuk bekerja menuju pencapaian tujuan organisasi. Ini melibatkan penggunaan insentif, penghargaan, dan pengakuan untuk memotivasi karyawan. Manajer juga bertanggung jawab untuk memfasilitasi komunikasi yang efektif dan menyediakan arahan yang jelas kepada karyawan.
4. Pengendalian: Fungsi pengendalian melibatkan pemantauan kinerja organisasi dan membandingkannya dengan standar yang telah ditetapkan. Ini melibatkan pengembangan sistem pengukuran kinerja, identifikasi penyimpangan dari target, dan mengambil tindakan korektif yang diperlukan untuk memastikan organisasi tetap pada jalur yang tepat.
5. Pengarahan: Pengarahan melibatkan memberikan arahan dan bimbingan kepada karyawan tentang bagaimana mereka seharusnya melaksanakan tugas mereka. Ini termasuk memberikan umpan balik konstruktif, mengidentifikasi kebutuhan pelatihan, dan memastikan bahwa karyawan memiliki sumber daya yang diperlukan untuk berhasil dalam pekerjaan mereka.
6. Penyusunan Staf: Penyusunan staf melibatkan perekrutan, pemilihan, dan penempatan karyawan yang tepat sesuai dengan kebutuhan organisasi. Ini juga melibatkan pengembangan strategi untuk mempertahankan karyawan yang berbakat dan membangun tim yang kuat untuk mencapai tujuan organisasi.
Keenam fungsi manajemen organisasi ini saling terkait dan saling mendukung untuk mencapai keberhasilan organisasi secara keseluruhan
Created by Muhammad Fikri Firdaus
Â
