Mohon tunggu...
Muhammad Fatulloh
Muhammad Fatulloh Mohon Tunggu... Petani - mahasiswa

bercocok tanam,

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

3 Program Kerja Nyata Kelompok 13 Universitas Slamet Riyadi Surakarta di Desa Soco, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri.

30 Agustus 2024   21:35 Diperbarui: 30 Agustus 2024   22:11 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kegiatan Movie Time berhasil menarik perhatian siswa dan mendorong mereka untuk membaca buku yang berkaitan dengan film yang ditonton. Banyak siswa menunjukkan minat yang lebih besar untuk menjelajahi buku dan materi bacaan lainnya setelah kegiatan ini. Selain itu, pengetahuan tentang bagaimana cerita dalam buku dapat diadaptasi ke dalam bentuk film memberikan perspektif baru kepada siswa tentang hubungan antara berbagai media.

2. Peningkatan Keterampilan Teknologi

Melalui pelatihan Pengenalan Aplikasi iPusnas, siswa memperoleh keterampilan dasar dalam menggunakan aplikasi e-book. Mereka kini lebih percaya diri dalam mengakses sumber literatur digital dan memanfaatkan teknologi untuk mendukung proses belajar mereka. Pemahaman tentang aplikasi ini juga membuka peluang bagi siswa untuk mengeksplorasi lebih banyak bahan bacaan yang mungkin tidak tersedia dalam bentuk buku cetak di perpustakaan sekolah.

3. Penguatan Hubungan antara Pendidikan dan Teknologi

Program ini berhasil menjembatani gap antara pendidikan tradisional dan teknologi digital. Dengan memperkenalkan siswa pada teknologi yang relevan, mereka menjadi lebih siap untuk menghadapi tantangan literasi digital di era modern. Ini juga membantu sekolah dalam upaya mereka untuk mengintegrasikan teknologi dalam kurikulum pendidikan mereka.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

3. Semarak Soco HUT RI ke-79: Keberhasilan dan Dampak Program KKN PPM Universitas Slamet Riyadi Surakarta

Kelompok Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Slamet Riyadi Surakarta tahun 2023/2024, yang terdiri dari mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu, telah berhasil ikut serta dalam pelaksanaan kegiatan "Semarak Soco" untuk memperingati HUT RI ke-79. Acara yang berlangsung dari tanggal 16 Agustus 2024 hingga 28 Agustus 2024 ini dilaksanakan di Halaman Kelurahan Desa Soco, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri, dan melibatkan berbagai kegiatan budaya yang meriah, seperti reog, pentas seni, hadroh, dan pergelaran wayang kulit.

 

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Kegiatan Semarak Soco

  • Reog: Pertunjukan seni tradisional Reog Ponorogo, yang dikenal dengan tarian dan kostum khasnya, memukau penonton dengan pertunjukan yang penuh energi dan kekayaan budaya.
  • Pentas Seni: Menampilkan berbagai pertunjukan seni lokal, seperti tari tradisional dan musik, yang menggambarkan kekayaan seni budaya Desa Soco serta memberikan wadah bagi para seniman lokal untuk menunjukkan bakat mereka.
  • Hadroh: Penampilan hadroh, sebuah seni musik religi yang menggunakan alat musik tradisional, memberikan nuansa spiritual yang mendalam dan menambah keragaman acara.
  • Pergelaran Wayang Kulit: Pertunjukan wayang kulit yang mengisahkan cerita rakyat dan mitologi Jawa, menarik perhatian penonton dengan keunikan seni pertunjukan tradisional ini.

 Tolak Ukur Keberhasilan

Keberhasilan kegiatan Semarak Soco dalam memperingati HUT RI ke-79 dapat diukur dari beberapa aspek berikut:

  • Kepuasan dan Antusiasme Penonton

Selama acara, kepuasan dan antusiasme penonton tampak jelas. Setiap pertunjukan, mulai dari reog, pentas seni, hadroh, hingga wayang kulit, berhasil menarik minat dan menghidupkan semangat kebersamaan di kalangan warga. Respons positif dari penonton mencerminkan keberhasilan acara dalam mencapai tujuan utamanya, yaitu mempererat tali silaturahmi dan merayakan semangat kemerdekaan dengan cara yang menyenangkan.

  • Kelancaran dan Kesuksesan Pelaksanaan

Pelaksanaan acara berlangsung dengan lancar tanpa hambatan teknis atau masalah yang berarti. Manajemen acara yang baik, mulai dari persiapan hingga pelaksanaan, berkontribusi pada kesuksesan kegiatan ini. Koordinasi yang efektif antara panitia dan berbagai pihak terkait memastikan bahwa setiap segmen acara berjalan sesuai rencana, memberikan pengalaman yang memuaskan bagi semua peserta dan penonton.

  • Dampak Positif pada Komunitas Lokal

Kegiatan Semarak Soco memberikan dampak positif yang signifikan pada komunitas lokal, baik secara sosial maupun budaya. Acara ini tidak hanya merayakan HUT RI ke-79 tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan di kalangan warga Desa Soco. Melalui pertunjukan budaya dan seni, masyarakat diberikan kesempatan untuk menghargai dan melestarikan tradisi lokal mereka, sekaligus mempererat hubungan antarwarga. Selain itu, acara ini juga memberikan wadah bagi seniman lokal untuk menunjukkan bakat mereka dan mempromosikan kekayaan budaya daerah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun