Mohon tunggu...
Muhammad Fathurrahman
Muhammad Fathurrahman Mohon Tunggu... Lainnya - Peneliti

Peneliti, Pengajar, Designer

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Hibah KosaBangsa, UNAMIN dan Universitas Halu Oleo Kendari Lakukan Pengembangan dan Pendampingan Digitalisasi Pertanian

13 November 2022   19:36 Diperbarui: 13 November 2022   19:45 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Universitas Muhammadiayah Sorong (UNAMIN) merupakan salah satu dari 21  Perguruan Tinggi Negeri/Swasta mendapatkan hibah KosaBangsa (Kolaborasi  Sosial Membangunan Masyarakat) dari Kemendikbudristek pada tahun 2022 setelah malalui tahapan seleksi. 

Kabupaten Tambrauw Distrik Sausapor merupakan salah satu lokasi yang disepakati  oleh Universitas Muhammadiyah Sorong (Perguruan Tinggi Pelaksana) dan Universitas Halu Oleo Kendari (Perguruan Tinggi Pendamping). Adapun Judul kegiatan adalah "Digitalisasi Pertanian Terpadu yang Berkelanjutan Berbasis Kearifan Lokal di Distrik Sausapor Papua Barat". Pelaksanaan kegiatan  ini dari bulan Oktober -- Desember 2022. 

Pelaksanaan kegiatan meliputi Sosialisasi Kegiatan, Pembekalan Koordinator literasi, Pengembangan dan pendampingan digitalisasi pertanian, Monitoring dan evaluasi, Budidaya Holtikultura mencakup Pengolahan Lahan, Pembenihan, Penyemaian, Penanaman, Pemupukan, Pengendalian hama penyakit, dan  Produksi  Pupuk Kandang Terfermentasi. 

Dok Pribadi
Dok Pribadi

Luaran yang diharapkan adanya peningkatan pengetahuan dan kemampuan masyarakat, terbentuknya kelompok tani yang diharapkan dapat mendorong keberlanjutan program tersebut dengan terus memanfaatkan digitalisasi pertanian dalam mengelola sumber daya alam yang dimiliki. 

Menurut Prof. Taufik (Ketua Pendamping) kegiatan yang dilaksanakan ini mampu mendorong masyarakat untuk memanfaatkan teknologi dalam mengelola potensi yang dimiliki sehingga mampu menghasilkan tanaman yang baik pula. 

Disisi yang lain menurut Bapak Zulkarnain selaku ketua pelaksana menyampaikan bahwa digitalisasi pertanian terpadu ini menggambarkan bahwa sinergitas teknologi dalam memberdayakan masyarakat terkhusus kelompok tani sangat memungkinkan dalam meningkatkan kesejahteraannya melalui pertanian. 

Selanjutnya ucapan terima kasih kepada Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian Masyarakat atas Pendanaan kegiatan Kosabangsa tahun 2022  yang diberikan sehingga mampu memberikan manfaat yang seluas-luasnya bagi masyarakat dalam mengelola sumber daya alam yang dimilikinya. (syh)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun