Jakarta, 15 Juli 2024 – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Program Studi Sastra Inggris Universitas Negeri Jakarta (UNJ) kembali menggelar English Study Programme Gathering (ESPG) 2024, setelah sebelumnya digelar pada tahun 2022. Acara yang telah menjadi tradisi ini sukses menyatukan seluruh sivitas akademika Sastra Inggris UNJ dalam satu ruang untuk bertukar pikiran, berbagi aspirasi, dan menjalin silaturahmi yang lebih erat.
Dihelat pada hari Senin, 15 Juli 2024, ESPG 2024 dibuka secara resmi oleh Muhammad Herjuno Darputro Pamungkas selaku pembawa acara dan diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan dan Mars FBS. Acara kemudian dilanjutkan dengan pembacaan Tilawah dan Sari Tilawah, serta sambutan dari berbagai pihak, mulai dari Ketua Pelaksana, Ketua BEMP Sastra Inggris, hingga Koordinator Program Studi Sastra Inggris.
Dalam sambutannya, Ketua Pelaksana ESPG 2024, Muhammad Fariq Kahfi Razani, menyampaikan harapannya agar acara ini dapat menjadi wadah untuk menampung aspirasi dan ide-ide yang konstruktif untuk kemajuan Program Studi Sastra Inggris. Senada dengan Ketua Pelaksana, Ketua BEMP Sastra Inggris, Faldi Rizky Pradana, juga menekankan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa, dosen, dan staf dalam mewujudkan visi dan misi program studi.
Koordinator Program Studi Sastra Inggris, Rahayu Purbasari, M.Hum., dalam sambutannya mengapresiasi inisiatif BEMP Sastra Inggris dalam menyelenggarakan ESPG 2024. Beliau juga memberikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah aktif berpartisipasi dalam acara ini.
Sesi presentasi aspirasi dan tanya jawab yang dimoderatori oleh Yasmin Syawalia menjadi agenda yang paling interaktif. Mahasiswa dan dosen berkesempatan untuk menyampaikan gagasan, aspirasi, dan masukan yang konstruktif terkait berbagai aspek kehidupan akademik di Program Studi Sastra Inggris. Beberapa isu krusial yang ada di program studi diangkat pada sesi ini, antara lain: Kendala mengakses media pembelajaran, Waktu perkuliahan selama berjalannya PKL, Penggunaan Artificial Intelligence (AI) dalam pembelajaran, hingga Internasionalisasi Program Studi Sastra Inggris. Semua topik tersebut menjadi bahan diskusi yang menarik.
Selain sebagai wadah untuk bertukar pikiran dan menyampaikan aspirasi, ESPG 2024 juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antar sesama sivitas akademika Sastra Inggris UNJ. Melalui acara ini, diharapkan dapat tercipta suasana yang harmonis dan saling mendukung dalam mencapai tujuan bersama.
Adanya ESPG telah menunjukkan bahwa kolaborasi antara mahasiswa dan dosen sangat diperlukan dalam membangun komunitas akademik yang dinamis dan berprestasi. Diharapkan, acara serupa dapat terus diselenggarakan di tahun-tahun mendatang sehingga dapat menjadi tradisi yang berkelanjutan dan memberikan kontribusi positif bagi perkembangan Program Studi Sastra Inggris UNJ.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
