Mohon tunggu...
muhammad farhan
muhammad farhan Mohon Tunggu... Lainnya - Seorang Pelajar

Muhammad Farhan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kepada Kupu-Kupu Hati

4 Juni 2024   13:42 Diperbarui: 4 Juni 2024   13:53 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kau hadir si saat ku gelap

Menerangi cerminku dan mendorongku untuk berbenah

demi diriku, dirimu, dan kita

Sedikit demi sedikit kita saling

berbenah dan membenahi diri

Namun malam itu kau pergi

ketika sayapmu mulai pulih

ketika aku sibuk membangun taman

yang kita impikan

Kuhargai keputusanmu

Terbanglah

Aku tidak ke mana-mana

Aku tetap di sini, membangun taman,

menanam benih-benih bunga, dan

menunggumu kembali

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun