Saat ini Gerilya sudah berada di tahap pelaksanaan Batch kedua, yang berisi 57 mahasiswa dan mahasiswi pilihan terbaik Indonesia. Mahasiswa dan mahasiswi tersebut akan melakukan pelatihan selama 6 bulan dengan pemberian materi serta pembelajaran langsung melalui Team Based project.
Melihat salah satu program yang diluncurkan oleh KESDM dan KEMENDIKBUD ini, yaitu GERILYA atau Gerakan Inisiatif Listrik Tenaga Surya yang mana memanfaatkan peran mahasiswa dan mahasiswi Indonesia, menunjukkan bahwa Indonesia telah memberikan kesempatan atau peran khusus kepada para mahasiswa kebanggan Indonesia untuk terjun secara langsung dalam mendukung Indonesia dalam proses berjalannya G20 pada tahun 2022. Sehingga dengan adanya program ini juga akan menjadi Langkah awal Indonesia dalam proses percepatan program nasional Net Zero Emission Indonesia.
Oleh karena itu dengan adanya Gerakan yang dilakukan oleh para mahasiswa dan mahasiswi ini akan menjadi batu loncatan Indonesia untuk mewujudkan negara yang lebih baik kedepannya. Dan dengan adanya strategi yang dijalankan oleh Pemerintah Indonesia tersebut, diharapkan juga dapat mencetak para lulusan siap kerja sehingga membuat proses penyerapan para pekerja lebih mudah dan dapat mengurangi nilai pengangguran yang ada di Indonesia dengan lebih cepat juga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H