Mohon tunggu...
muhammad faidlur
muhammad faidlur Mohon Tunggu... Mahasiswa - Halo

Halo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Lingkungan terhadap Psikologi Perkembangan Anak menurut Teori Eri Erikson

17 April 2021   15:40 Diperbarui: 17 April 2021   15:41 2804
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pandangan Erikson memberi gambaran nyata bagi setiap orangtua untuk bertindak secara bijaksana. Agar dapat mencegah perkembangan kepribadian yang buruk pada anak, maka orangtua perlu melakukan langkahlangkah konkrit untuk mengantisipasinya, sehingga mereka dapat memberi perlakuan positif dengan mendorong perkembangan psikososial atau perkembangan kepribadian pada anak.

Keluarga merupakan tempat tumbuh kembang seorang individu, maka keberhasilan perkembangan sangat ditentukan oleh kualitas dari individu yang terbentuk dari norma yang dianut dalam keluarga sebagai patokan  berprilaku setiap hari. Lingkungan keluarga secara langsung berpengaruh dalam mendidik seseorang anak karena pada saat lahir dan untuk masa berikutnya yang cukup panjang anak memerlukan bantuan dari keluarga dan orang lain untuk menglangsungkan hidupnya.

DAFTAR PUSTAKA

Agoes Dariyo. 2011. Psikologi Perkembangan. Bandung: PT Refika Aditama.

Ahmad Susanto. 2011.  Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana.

Erik Erikson. 2010.  Childhood and Society.  Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

F.J.Monks dan A.M.P.Knoers. 2006. Psikologi Perkembangan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Gerungan. 2002. "Psikologi Sosial". Bandung:  Refika Aditama.                                   

Monks Knoers,Siti Rahayu Aditomo. 2006.  Psikologi Perkembangan. Yogyakarta: Gadja Mada University Press.

Rifa Hidayah. 2009.  Psikologi Pengasuhan Anak. Malang: UIN Malang Press.

Zubaedi. 2011.  Desain Pendidikan Karakter.  Jakarta: Kencana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun