Mohon tunggu...
MUHAMMAD FADHIL
MUHAMMAD FADHIL Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Memiliki ketertarikan di bidang copywriter

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Lonjakan Popularitas Gaya Hidup Sehat dan Peningkatan Kesadaran akan Kesehatan Mental

6 Agustus 2024   11:46 Diperbarui: 6 Agustus 2024   11:58 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tren Kesehatan Terkini: Lonjakan Popularitas Gaya Hidup Sehat dan Peningkatan Kesadaran Akan Kesehatan Mental

Di era modern ini, tren kesehatan mengalami evolusi yang pesat, terutama setelah pandemi COVID-19 yang mempengaruhi cara pandang masyarakat terhadap kesehatan. Gaya hidup sehat kini menjadi prioritas bagi banyak orang. Berikut adalah beberapa tren kesehatan terkini yang sedang populer dan mendapatkan banyak perhatian.

 1. Makanan Plant-Based dan Vegan.
Makanan berbasis nabati (plant-based) dan diet vegan semakin populer. Banyak orang beralih ke diet ini karena manfaat kesehatan yang ditawarkannya, seperti penurunan risiko penyakit jantung, diabetes, dan beberapa jenis kanker. Selain itu, diet vegan juga dianggap lebih ramah lingkungan karena mengurangi jejak karbon dan konsumsi air.

Restoran dan produsen makanan kini berlomba-lomba menawarkan produk plant-based, mulai dari daging nabati, susu nabati, hingga camilan sehat berbasis tumbuhan. Hal ini memudahkan masyarakat untuk mencoba dan mengadopsi diet ini. Selain itu, semakin banyak selebriti dan influencer yang mempromosikan gaya hidup vegan, sehingga memberikan pengaruh besar terhadap pengikut mereka.

Keterlibatan berbagai perusahaan besar dalam menyediakan produk-produk plant-based juga memudahkan akses dan memperluas pilihan bagi konsumen. Ini termasuk perusahaan seperti Beyond Meat dan Impossible Foods, yang telah berhasil menembus pasar dengan produk daging nabati mereka yang terkenal.

 2. Kesehatan Mental.
Kesadaran akan pentingnya kesehatan mental meningkat drastis. Pandemi COVID-19 membawa dampak signifikan pada kesehatan mental banyak orang, sehingga isu ini menjadi topik utama dalam diskusi kesehatan.

Orang-orang kini lebih terbuka untuk berbicara tentang kesehatan mental dan mencari bantuan profesional ketika diperlukan. Selain itu, praktik seperti meditasi, yoga, dan mindfulness menjadi semakin populer sebagai cara untuk mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan mental. Aplikasi meditasi seperti Headspace dan Calm melihat lonjakan pengguna yang signifikan, karena semakin banyak orang mencari cara untuk menenangkan pikiran mereka dan menemukan ketenangan di tengah kesibukan sehari-hari.

Peningkatan kesadaran ini juga terlihat dari banyaknya program dan kampanye yang fokus pada kesehatan mental, baik di tempat kerja, sekolah, maupun komunitas. Banyak perusahaan kini menyediakan layanan konseling dan program kesejahteraan mental untuk karyawan mereka sebagai bagian dari upaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat dan produktif.

 3. Olahraga di Rumah dan Digital Fitness.
Dengan pembatasan sosial dan penutupan gym selama pandemi, olahraga di rumah menjadi solusi populer. Berbagai aplikasi fitness dan layanan streaming latihan menawarkan kelas olahraga yang dapat diakses dari rumah, mulai dari yoga, pilates, hingga HIIT (High-Intensity Interval Training).

Teknologi wearable juga mendukung tren ini. Perangkat seperti smartwatch dan fitness tracker membantu pengguna memantau aktivitas fisik, detak jantung, dan kualitas tidur, sehingga mereka dapat mengatur rutinitas kesehatan mereka secara lebih efektif. Perangkat ini juga menyediakan data yang dapat digunakan untuk melacak kemajuan dan mengatur tujuan kesehatan pribadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun