Menjaga Hak Anak di Era Digital
Setiap orang tua memiliki hak untuk merasa bangga atas anak-anak mereka, tetapi anak-anak juga memiliki hak atas privasi mereka. Hak ini termasuk kendali atas bagaimana informasi pribadi mereka digunakan dan siapa yang memiliki akses ke kehidupan mereka.Â
Anak-anak yang tumbuh di era digital sering kali tidak diberi kesempatan untuk menentukan apa yang ingin mereka bagikan tentang diri mereka sendiri, karena orang tua sudah terlebih dahulu menciptakan jejak digital mereka.
Hak privasi anak ini bukan hanya soal melindungi mereka dari risiko jangka pendek, seperti pencurian identitas atau eksploitasi. Lebih dari itu, ini juga tentang memberikan mereka kebebasan untuk membangun citra diri mereka sendiri di masa depan.Â
Saat anak-anak dewasa, mereka mungkin ingin memiliki kontrol penuh atas bagaimana mereka dikenal oleh dunia, tanpa bayang-bayang unggahan masa kecil yang mungkin tidak lagi relevan atau sesuai dengan kepribadian mereka.
Sebagai orang tua, penting untuk memahami bahwa melindungi privasi anak adalah bagian dari tanggung jawab kita untuk menjaga hak dan kesejahteraan mereka. Ini berarti mempertimbangkan dampak jangka panjang dari setiap unggahan yang melibatkan anak, tidak hanya pada saat ini, tetapi juga di masa depan.Â
Dengan menjadi lebih sadar dan bijak dalam membagikan informasi, kita tidak hanya menunjukkan kasih sayang kita sebagai orang tua, tetapi juga menunjukkan rasa hormat kepada anak-anak kita sebagai individu yang memiliki hak atas kehidupan mereka sendiri.
Sharenting yang bijak adalah tentang menyeimbangkan rasa bangga dengan tanggung jawab. Kita tidak hanya berbicara tentang apa yang terlihat baik di layar media sosial, tetapi juga tentang memastikan anak-anak kita tumbuh dalam lingkungan digital yang aman, menghormati hak mereka, dan mendukung masa depan mereka tanpa beban dari keputusan yang tidak mereka buat sendiri.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI