Sementara itu, reseller memberikan kontrol lebih besar atas produk dan margin keuntungan yang lebih tinggi, tetapi membutuhkan modal awal yang lebih besar dan pengelolaan inventaris yang lebih rumit. Pilihan antara keduanya tergantung pada modal, tujuan bisnis, dan kesiapan Anda dalam menghadapi tantangan yang ada.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!