Lebih jauh, ekonomi digital juga membuka peluang di sektor kreatif, seperti pengembangan aplikasi, pembuatan konten digital, hingga jasa freelance berbasis teknologi. Pendidikan kewirausahaan dapat memberikan pemahaman tentang bagaimana memonetisasi keterampilan ini dan menciptakan model bisnis yang berkelanjutan. Selain itu, generasi muda yang terampil dalam teknologi dapat menjadi pelopor inovasi yang menciptakan produk dan layanan baru yang relevan dengan kebutuhan masyarakat modern.
Dengan memadukan pendidikan kewirausahaan dan literasi digital, Indonesia dapat melahirkan generasi wirausahawan yang tidak hanya mampu beradaptasi dengan perubahan zaman, tetapi juga memimpin dalam era ekonomi berbasis teknologi. Hal ini akan mempercepat transformasi Indonesia menjadi salah satu kekuatan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara.
Melalui pemanfaatan ekonomi digital, pendidikan kewirausahaan juga berkontribusi pada pemerataan ekonomi. Teknologi memungkinkan pelaku usaha dari berbagai daerah untuk bersaing di pasar yang lebih luas, sehingga mengurangi kesenjangan antara pusat dan daerah. Dengan demikian, pendidikan kewirausahaan tidak hanya menciptakan wirausahawan yang sukses, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H