Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Sumpah Jabatan: Simbol Kehormatan atau Sekedar Formalitas?

1 Desember 2024   19:02 Diperbarui: 1 Desember 2024   19:53 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Sumpah jabatan merupakan bagian dari tradisi dalam berbagai sistem pemerintahan dan organisasi. Tradisi ini telah ada sejak zaman dahulu dan menjadi simbol komitmen moral dan hukum bagi setiap pejabat yang baru dilantik. 

Dalam konteks pemerintahan, sumpah jabatan sering kali mengandung janji untuk menjalankan tugas dengan amanah, menjaga integritas, serta mematuhi peraturan dan hukum yang berlaku. Proses ini juga bertujuan untuk memastikan bahwa pejabat tersebut akan bertindak sesuai dengan nilai-nilai yang diharapkan oleh masyarakat dan negara.

Namun, meskipun sumpah jabatan memiliki makna yang mendalam, dalam praktiknya, tidak jarang kita mendapati bahwa sumpah tersebut dilanggar. Bahkan, dalam beberapa kasus, pejabat yang sudah mengucapkan sumpah jabatan malah terlibat dalam tindak pidana, seperti korupsi atau penyalahgunaan wewenang. 

Fenomena ini menimbulkan pertanyaan besar, apakah sumpah jabatan masih relevan sebagai simbol kehormatan, ataukah ia hanya sekadar formalitas belaka yang tidak berdampak pada perilaku pejabat setelah mereka menduduki jabatan tersebut?

Makna Sumpah Jabatan

Pada dasarnya, sumpah jabatan adalah komitmen moral dan hukum yang diucapkan oleh seorang pejabat untuk menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya. Sumpah ini tidak hanya sekadar bentuk formalitas, tetapi juga mencerminkan tanggung jawab besar yang diemban oleh pejabat tersebut. 

Dalam sumpah jabatan, biasanya tercantum janji untuk bertindak dengan integritas, kejujuran, dan mematuhi aturan hukum yang berlaku, serta mengutamakan kepentingan publik di atas kepentingan pribadi atau kelompok.

Namun, meskipun sumpah jabatan dirancang untuk menjaga pejabat agar tetap berada pada jalur yang benar, sering kali sumpah ini tampak terabaikan seiring berjalannya waktu. Banyak pejabat yang mengucapkan sumpah tersebut di depan umum pada saat pelantikan, namun kemudian terlibat dalam berbagai skandal atau tindakan yang bertentangan dengan janji yang mereka buat. 

Sumpah Jabatan Sebagai Simbol Kehormatan

Secara ideal, sumpah jabatan seharusnya menjadi simbol kehormatan yang membedakan pejabat yang berintegritas dengan yang tidak. Sumpah ini seharusnya menjadi tanda komitmen seorang pejabat untuk memegang teguh nilai-nilai kejujuran, keadilan, dan tanggung jawab. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun