Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Sayangi Pedagang Lokal: Pentingnya Mendukung Pasar Tradisional untuk Ekonomi yang Lebih Sejahtera

30 November 2024   19:00 Diperbarui: 30 November 2024   15:34 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kondisi pedagang pasar tradisional saat ini (sumber gambar: Facebook/ Siti Maya)

Dari segi sosial, pasar tradisional menjadi tempat di mana hubungan antarwarga dapat terjalin dengan baik, memperkuat ikatan komunitas, dan menjaga tradisi gotong royong yang telah ada sejak lama.

Selain itu, pasar tradisional juga berperan dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. Produk-produk yang dijual di pasar tradisional cenderung lebih ramah lingkungan, dengan kemasan yang minimal dan lebih mengutamakan produk lokal yang tidak membutuhkan distribusi jarak jauh, sehingga mengurangi jejak karbon.

Dengan terus mendukung pasar tradisional, kita tidak hanya berkontribusi pada kelangsungan hidup pedagang lokal, tetapi juga membantu melestarikan budaya dan lingkungan sekitar. Oleh karena itu, mari kita tingkatkan kesadaran untuk berbelanja di pasar tradisional dan menjadikan ini sebagai bagian dari gaya hidup yang lebih bertanggung jawab, untuk ekonomi yang lebih sejahtera, sosial yang lebih solid, dan lingkungan yang lebih bersih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun