Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Peran Gunung Leuser dalam Menjaga Keseimbangan Ekosistem Sumatera

1 November 2024   12:00 Diperbarui: 1 November 2024   12:35 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Air dari kawasan ini menjadi sumber kehidupan bagi ribuan penduduk yang mengandalkan sungai-sungai tersebut untuk kebutuhan rumah tangga, pertanian, dan peternakan.

Selain mencegah kekeringan di musim kemarau, hutan ini juga berperan dalam mengurangi risiko banjir selama musim hujan. Pepohonan di Leuser bekerja seperti spons yang menahan air berlebih, mencegahnya mengalir deras dan merusak pemukiman serta ladang di sekitarnya. 

Dalam jangka panjang, keberadaan Gunung Leuser sangat penting untuk keberlanjutan persediaan air di Sumatera, yang krusial untuk menunjang kehidupan masyarakat, perekonomian, dan ekosistem lokal.

Pengatur Iklim dan Keseimbangan Karbon

Sebagai salah satu hutan tropis terbesar di Asia Tenggara, Gunung Leuser menyimpan jutaan ton karbon di dalam pepohonan dan tanahnya. Pohon-pohon di hutan ini, melalui proses fotosintesis, menyerap karbon dioksida dari atmosfer dan menyimpannya dalam bentuk biomassa. 

Proses ini secara alami mengurangi jumlah karbon dioksida di udara, yang merupakan salah satu penyebab utama perubahan iklim. Karbon yang tersimpan di pepohonan dan tanah di kawasan Gunung Leuser berfungsi sebagai "penyerap karbon" alami, yang sangat efektif dalam membantu menekan laju pemanasan global.

Jika hutan di kawasan ini terganggu atau mengalami deforestasi, karbon yang tersimpan akan dilepaskan kembali ke atmosfer, memperburuk tingkat emisi gas rumah kaca. 

Hal ini akan mempercepat perubahan iklim dan mengakibatkan berbagai bencana lingkungan, seperti suhu yang semakin ekstrem, pola cuaca yang tidak menentu, dan peningkatan frekuensi kejadian cuaca ekstrem. Oleh karena itu, menjaga hutan di Gunung Leuser berarti juga menjaga keseimbangan karbon yang krusial bagi iklim global.

Habitat Spesies Endemik yang Terancam Punah

Gunung Leuser adalah rumah bagi beberapa spesies yang hanya ditemukan di Sumatera, seperti orangutan Sumatera, harimau Sumatera, gajah Sumatera, dan badak Sumatera. 

Keempat spesies ikonik ini termasuk dalam kategori terancam punah menurut IUCN (International Union for Conservation of Nature), dan keberadaan mereka sangat bergantung pada kelestarian hutan Gunung Leuser. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun