"Indonesia merupakan negara yang masih memiliki tingkat kemiskinan yang tinggi."
Banyak warga masyarakat Indonesia yang tidak mampu memenuhi kebutuhan hidupnya, terutama dalam hal kebutuhan makanan. Kondisi ini tentu saja sangat mengkhawatirkan dan perlu ada upaya untuk menanggulanginya. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui program makan bergizi gratis.
Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan Budiman Sudjatmiko mengusulkan agar masyarakat miskin dilibatkan sebagai pemasok bahan pangan untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG). Menurutnya, keterlibatan orang miskin menjadi pemasok program makan gratis merupakan upaya untuk memutar roda ekonomi di kalangan masyarakat kurang mampu. Selasa (22/10).(sumber: cnnindonesia.com)
Dengan adanya program makan bergizi gratis, diharapkan masyarakat yang kurang mampu dapat memperoleh asupan gizi yang cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh mereka. Makanan bergizi dan sehat sangat penting dalam menjaga kesehatan dan mendukung pertumbuhan anak-anak agar dapat tumbuh optimal.
Dengan memastikan akses yang lebih mudah terhadap makanan bergizi, diharapkan juga dapat mengurangi angka stunting dan masalah kesehatan lainnya yang seringkali terjadi akibat kurangnya gizi. Dengan kondisi kesehatan yang lebih baik, diharapkan masyarakat dapat lebih produktif dalam berbagai aktivitas mereka, termasuk dalam hal pendidikan dan pekerjaan.
Selain itu, program makan bergizi gratis juga dapat membantu masyarakat untuk mengurangi pengeluaran dalam hal memenuhi kebutuhan makanan sehari-hari, sehingga mereka dapat mengalokasikan uang yang mereka miliki untuk kebutuhan lain yang tidak kalah penting seperti pendidikan dan kesehatan.
Untuk mencapai tujuan program makan bergizi gratis ini, diperlukan peran aktif dari seluruh masyarakat. Dalam hal ini, pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, dan masyarakat umum harus bekerja sama dan memiliki kesadaran yang tinggi untuk menyukseskan program ini.
Pemerintah harus memperhatikan aspek pengelolaan, distribusi, dan monitoring program tersebut, agar tidak terjadi penyalahgunaan, kebocoran, atau hal-hal lain yang dapat mengurangi efektivitas program. Penyediaan anggaran yang memadai dan transparansi dalam penggunaan anggaran juga sangat diperlukan.
Lembaga swadaya masyarakat juga dapat berperan dalam melakukan pengawasan, memberikan bantuan teknis, serta berperan aktif dalam sosialisasi program makan bergizi gratis kepada masyarakat.
Sedangkan masyarakat umum dapat berperan dengan mengajukan diri untuk menjadi pemasok bahan makanan program tersebut, serta mensosialisasikan program makan bergizi gratis ini kepada teman dan keluarga yang membutuhkan. Dengan hal ini, diharapkan program ini dapat lebih terjangkau dan memberikan manfaat yang lebih banyak bagi masyarakat.