Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mempertanyakan Arah Pendidikan: Apa yang Harus Berubah di Sistem Pendidikan Kita?

22 Oktober 2024   21:07 Diperbarui: 22 Oktober 2024   21:11 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kurikulum juga harus menyesuaikan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan dunia kerja saat ini. Kurikulum harus dirancang untuk membekali siswa dengan keterampilan yang relevan untuk bekerja di sektor perekonomian yang berkembang pesat, seperti teknologi informasi, investasi, dan industri kreatif.

Namun, tentu saja perubahan pada kurikulum harus disertai dengan dukungan dan pembinaan para guru. Guru harus mendapat kesempatan untuk terus mengembangkan diri dan meningkatkan keterampilan mereka agar dapat mengajar dengan lebih efektif. Pelatihan dan peningkatan sumber daya manusia guru juga perlu menjadi bagian dari strategi perubahan pendidikan.

Hal yang tak kalah penting adalah keterlibatan siswa dalam proses belajar-mengajar. Siswa harus diberikan kesempatan untuk memperlihatkan minat dan bakat mereka dan diberi peluang untuk mengembangkan diri. Selain itu, sistem pendidikan tidak hanya harus fokus pada pencapaian akademik, tetapi juga pada bagaimana siswa tumbuh menjadi individu yang berempati, mandiri dan toleran.

Penting untuk memperbaiki infrastruktur fisik dan teknologi di sekolah. Sekolah harus dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang memadai agar para siswa dapat belajar dengan nyaman dan efektif. Penggunaan teknologi dalam pembelajaran juga harus menjadi prioritas karena teknologi dapat membantu meningkatkan kualitas belajar-mengajar dan mempersiapkan siswa untuk bekerja dalam era digital yang semakin kompleks.

Saat ini, metode pembelajaran yang membosankan dan monoton seringkali membuat siswa kehilangan minat dan motivasi dalam belajar. Oleh karena itu, perlu adanya perubahan dalam pendekatan pembelajaran agar lebih menarik dan interaktif. 

Salah satu cara untuk mengubah metode pembelajaran yang membosankan adalah dengan menerapkan pendekatan pembelajaran yang berbasis proyek (project-based learning) atau pembelajaran berbasis masalah (problem-based learning).

Dalam pendekatan ini, siswa diajak untuk aktif terlibat dalam proses pembelajaran melalui proyek-proyek nyata atau pemecahan masalah yang relevan dengan kehidupan sehari-hari. Hal ini dapat membantu siswa untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi, dan komunikasi yang sangat penting untuk sukses di dunia nyata.

Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran juga dapat membuat proses belajar menjadi lebih menarik dan interaktif. Dengan teknologi, guru dapat membuat pembelajaran lebih visual, dinamis, dan mudah dipahami oleh siswa. Penggunaan aplikasi pembelajaran, video pembelajaran, dan media interaktif dapat membuat materi pelajaran menjadi lebih menarik dan memudahkan siswa dalam memahaminya.

Tak hanya itu, peran guru dalam proses perubahan metode pembelajaran ini juga sangat penting. Guru harus menjadi fasilitator pembelajaran yang mampu menginspirasi dan membimbing siswa dalam proses belajar. Guru juga perlu berperan sebagai motivator yang dapat mengembangkan minat dan potensi siswa serta membantu mereka dalam mencapai prestasi yang terbaik.

Peningkatan kualitas sumber daya manusia yang dihasilkan oleh sistem pendidikan yang lebih baik tentu menjadi tujuan akhir dari perubahan dalam kurikulum dan metode pembelajaran. Dalam mencapai tujuan ini, peran orang tua dan masyarakat juga sangat penting.

Orang tua dapat membantu meningkatkan keterampilan anak-anak mereka melalui dukungan dan pemberian motivasi. Orang tua dapat membantu membangun minat dan bakat anak dengan cara mengajak mereka untuk berlibur ke tempat yang relevan dengan keinginan buah hati, membantu mereka belajar dengan menyediakan buku yang sesuai dengan minat anak, dan masih banyak lagi. Orang tua juga dapat membantu memperhatikan kesiapan mental dan fisik anak-anak, dan membantu mereka mengelola stres atau kecemasan terkait dengan belajar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun