Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Artikel Utama

Ini Alasan Mengapa Bisnis Kuliner Selalu Menjanjikan

4 Oktober 2024   18:00 Diperbarui: 7 Oktober 2024   07:32 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Restoran Sederhana Menerapkan Protokol Kesehatan (KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)

Restoran, kafe, atau gerai makanan cepat saji dengan merek yang kuat seringkali dapat memenangkan persaingan dan menjadi favorit di kalangan banyak pengunjung. 

Penyebab utamanya karena restoran tersebut dilihat sebagai tempat yang mempunyai kualitas makanan maupun kesehatan yang terjamin, sehingga dapat mempertahankan kepercayaan pelanggan.

Keberhasilan merek bisnis kuliner tidak hanya bergantung pada reputasi nama dan citra yang bagus, tetapi juga pada layanan yang cepat dan baik. Banyak restoran dan tempat makan terkenal yang berhasil mempertahankan kepercayaan pelanggan karena mereka memberikan perhatian khusus pada layanan dan pengalaman pelanggan. Tidak hanya tentang rasa makanan yang disajikan, tetapi juga tentang layanan pelanggan yang baik dan profesional.

Dalam era digital saat ini, media sosial juga mempunyai peran penting dalam memperkuat merek bisnis kuliner. Melalui media sosial, jangkauan bisnis dapat diperluas secara signifikan karena internet dapat dimiliki oleh siapa saja dan di jangkau oleh siapa saja. 

Pelaku bisnis kuliner dapat mempublikasikan menu unik mereka, resep eksklusif, atau berbagai promosi menarik yang dapat mempermudah dalam menciptakan suatu merek yang disenangi banyak orang.

5. Potensi Keuntungan Besar

Potensi keuntungan besar menjadi faktor yang sangat menjanjikan dari bisnis kuliner. Makanan dan minuman merupakan kebutuhan utama manusia, dan itu artinya pasar bisnis kuliner tidak akan pernah sepi konsumen. 

Keuntungan dari bisnis kuliner biasanya diperoleh dari dari volume atau kuantitas produksi. Dalam jangka panjang, bisnis kuliner yang berhasil biasanya mampu mencapai laba bersih yang tinggi.

Sebagai contoh, membuka bisnis atau restoran makanan, memiliki potensi keuntungan yang besar karena konsumennya seringkali adalah kelompok masyarakat yang tidak hanya ingin merasakan makanan yang enak, tetapi juga mencari nilai lebih dan pengalaman baru. 

Dalam bisnis makanan, keuntungan yang didapat bisa mencapai 100% dari biaya produksi. Hal ini disebabkan oleh volume bisnis yang tinggi dan banyak konsumen yang terus datang.

Peluang-peluang lain seperti penjualan katering, penyediaan makanan untuk acara, atau franchise bisnis juga menawarkan potensi keuntungan yang besar bagi pebisnis kuliner. saat ini, kebutuhan masyarakat terhadap Catering bahkan semakin meningkat, baik untuk acara pribadi ataupun bisnis. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun