Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis

Saya menjadi penulis sejak tahun 2019, pernah bekerja sebagai freelancer penulis artikel di berbagai platform online, saya lulusan S1 Teknik Informatika di Universitas Serambi Mekkah Banda Aceh Tahun 2012.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Mengapa Daya Beli Semakin Menurun dan Bagaimana Dampaknya terhadap Masyarakat?

4 Oktober 2024   09:03 Diperbarui: 4 Oktober 2024   09:15 593
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pasar sepi akibat daya beli masyarakat menurun (sumber gambar: Akun Facebook: Fayyadh)


Daya beli masyarakat adalah kemampuan masyarakat untuk membeli barang dan jasa yang diinginkan dengan menggunakan uang yang dimilikinya. Bagi banyak orang, daya beli merupakan salah satu ukuran penting bagi kualitas hidup mereka. 

Namun, dalam beberapa tahun terakhir, daya beli masyarakat Indonesia semakin menurun secara signifikan. Banyak faktor yang mempengaruhi, seperti inflasi, pengangguran, kenaikan harga bahan bakar, dan masih banyak lagi. Menurunnya daya beli masyarakat akan berdampak pada kesejahteraan hidup dan kesehatan ekonomi negara secara keseluruhan.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Turunnya Daya Beli Masyarakat

Salah satu faktor utama yang mempengaruhi turunnya daya beli masyarakat adalah inflasi. Inflasi adalah peningkatan tingkat harga barang dan jasa yang terjadi dari waktu ke waktu. Hal ini terjadi karena adanya faktor-faktor ekonomi tertentu, seperti penurunan produksi, kenaikan biaya produksi, pengurangan pasokan, dan lain sebagainya. 

Kenaikan tingkat inflasi berdampak pada turunnya daya beli masyarakat karena uang yang dimiliki oleh masyarakat akan semakin tidak berarti. Selain itu, pengangguran juga menjadi faktor penting yang merugikan daya beli. Pengangguran akan menurunkan pendapatan keluarga dan membuat kebutuhan hidup tidak tercukupi. Kurangnya kenaikan upah yang signifikan juga dapat mempengaruhi daya beli masyarakat secara keseluruhan. 

Selain inflasi, faktor lain yang mempengaruhi menurunnya daya beli masyarakat adalah kenaikan harga bahan bakar. Kenaikan harga bahan bakar ini akan berdampak pada meningkatnya harga barang dan jasa secara bertahap dari waktu ke waktu. Selain itu, faktor lain yang sangat berpengaruh adalah kondisi perekonomian di dalam negeri dan di luar negeri, yakni apabila terjadi krisis ekonomi maka daya beli masyarakat dapat cepat menurun.

Turunnya daya beli masyarakat dapat berdampak pada kesejahteraan masyarakat secara langsung. Dengan daya beli yang menurun, maka masyarakat menjadi sulit untuk memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari. Akibatnya, masyarakat menjadi lebih miskin dan bahkan harus merelakan banyak kebutuhannya yang esensial. Masyarakat yang pada awalnya dapat membeli berbagai kebutuhan yang diinginkan, akan kesulitan dan bahkan tidak mampu membelinya lagi.

Dampak Menurunnya Daya Beli terhadap Kesejahteraan Masyarakat

Efek langsung lain yang ditimbulkan dari menurunnya daya beli masyarakat adalah kemiskinan dan pengangguran yang semakin meningkat. Masyarakat yang kesulitan memenuhi kebutuhan hidupnya akan lebih rentan terhadap kemiskinan, dan kurangnya daya beli masyarakat dapat memicu berbagai masalah sosial. 

Selain itu, dampak dari menurunnya daya beli juga dapat mempengaruhi perekonomian secara keseluruhan. Apabila menurunnya daya beli terjadi secara masif, maka permintaan akan turun, dan berdampak pada menurunnya produksi dan penjualan, yang pada akhirnya akan berdampak pada meningkatnya pengangguran.

Pemerintah harus segera mengambil tindakan untuk menangani menurunnya daya beli masyarakat. Kebijakan yang diambil oleh pemerintah harus berorientasi pada meningkatkan daya beli yang berkelanjutan, bukan hanya terfokus pada perbaikan jangka pendek saja. 

Pemerintah juga harus memberikan perhatian yang lebih pada masyarakat kecil dan miskin, dan meningkatkan kesempatan kerja bagi penduduk. Selain itu, pemerintah juga harus mendorong perkembangan sektor perekonomian dan sektor usaha kecil dan menengah agar masyarakat dapat terbuka peluang usaha dan meningkatkan pendapatan mereka.

Upaya yang Dapat Dilakukan untuk Mengatasi Menurunnya Daya Beli Masyarakat

Upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi menurunnya daya beli masyarakat adalah, pemerintah dapat memberikan insentif-insentif kepada masyarakat, meningkatkan investasi dalam negeri, menjalankan kebijakan yang stabil dan tidak mudah berubah, serta mengendalikan inflasi. 

Selain faktor-faktor tersebut, masih banyak upaya yang bisa dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat untuk mengatasi menurunnya daya beli masyarakat. Beberapa upaya yang bisa dilakukan antara lain:

  • Meningkatkan sarana transportasi publik dan infrastruktur. Penyediaan sarana transportasi publik yang memadai dapat menurunkan biaya transportasi masyarakat dan menghemat biaya hidup. Sedangkan infrastruktur yang memadai, seperti jalan raya, jaringan listrik, saluran air bersih dan sanitasi, dapat mempermudah aktivitas masyarakat sehingga efisiensi kerja dapat meningkat.
  • Meningkatkan kualitas pendidikan. Pendidikan yang berkualitas dapat meningkatkan kemampuan masyarakat untuk mencari pekerjaan dengan upah yang lebih tinggi dan meningkatkan keterampilan yang dibutuhkan untuk menekuni industri atau usaha baru. Hal ini akan meningkatkan pendapatan masyarakat dan pada akhirnya akan meningkatkan daya beli mereka.
  • Mengurangi pungutan pajak yang berlebihan. Pajak yang berlebihan membebani masyarakat dan membuat daya belinya menurun. Dengan mengurangi beban pajak, masyarakat dapat lebih leluasa untuk membeli kebutuhan yang mereka inginkan.
  • Memperkuat pengawasan terhadap harga dan kualitas barang dan jasa. Dengan memperketat pengawasan harga dan kualitas barang dan jasa yang dijual di pasar, masyarakat dapat membeli produk dengan harga yang wajar dan kualitas yang baik. Ini akan membantu dalam menjaga daya beli masyarakat dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.

Kesimpulan

Menurunnya daya beli masyarakat merupakan suatu masalah yang harus dihadapi bersama oleh kita semua. Efek dari menurunnya daya beli sangat besar dan dirasakan oleh seluruh masyarakat, baik itu masyarakat kelas atas maupun masyarakat kelas bawah. Oleh karena itu, upaya-upaya harus segera dilakukan, baik dari pemerintah maupun masyarakat, untuk mengatasi masalah ini. 

Tindakan seperti memberikan insentif kepada masyarakat, meningkatkan investasi dalam negeri, menjalankan kebijakan yang stabil dan tidak mudah berubah, serta mengendalikan inflasi dapat membantu mengatasi menurunnya daya beli masyarakat. Dalam jangka panjang, upaya-upaya perbaikan harus terus dilakukan, agar dapat meningkatkan perekonomian dan taraf hidup masyarakat secara keseluruhan. 

Tentunya, upaya yang dapat diambil tidak hanya dari sisi pemerintah, namun juga dari masyarakat sendiri yang harus membantu dalam stabilitas perekonomian dengan memperhatikan pengeluaran konsumsi yang tepat, serta berpikiran kreatif dalam membuka lapangan pekerjaan baru. Semua pihak harus terlibat aktif dalam mengatasi dan menjaga stabilitas perekonomian negara.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun