"Jajanan kaki lima adalah makanan khas yang banyak ditemukan di jalanan Indonesia."
Secara historis, jajanan kaki lima mulai bermunculan pada era 1970-an ketika Indonesia mulai menghadapi krisis ekonomi yang memburuk di bawah rezim Orde Baru. Korban-korban pengangguran yang terdampak krisis, memilih membuka gerobak dagangan di jalanan sebagai peluang usaha alternatif.Â
Sepanjang tahun 1980-an dan 1990-an, jajanan kaki lima mulai naik daun dan banyak mendapatkan penggemar, baik dari warga lokal hingga turis asing. Selain karena rasanya yang lezat, juga karena harganya yang terjangkau, membuat makanan jalanan menjadi salah satu bagian penting dari keanekaragaman kuliner Indonesia.Â
Kini, jajanan kaki lima di Indonesia tidak hanya terkenal di kawasan lokal tetapi juga dikenal di mancanegara. Maka dari itu, sangat disarankan bagi wisatawan untuk mencicipi dan menikmati jajanan kaki lima ketika berada di Indonesia.
Berikut adalah 5 jajanan kaki lima paling legendaris di Indonesia:
1. Es CendolÂ
Es cendol adalah minuman dingin yang terbuat dari tepung ketan hijau dengan taburan kelapa parut yang dicampur dengan gula merah cair dan sirup. Di berbagai wilayah Indonesia, es cendol diolah dengan berbagai varian rasa dan bahan tambahan.Â
Ada yang menambahkan tape ketan hitam, potongan nangka, atau agar-agar. Biasanya es cendol disajikan dalam mangkuk atau gelas besar, lalu dicampur dengan es serut dan susu kental manis agar cita rasanya semakin enak.Â
Es cendol sangat cocok di konsumsi saat cuaca panas, terutama di daerah-daerah yang mempunyai suhu cukup tinggi seperti di Jawa Timur, Sumatera dan Kalimantan. Es cendol merupakan salah satu minuman populer yang dijajakan oleh pedagang kaki lima di berbagai pasar tradisional dan di pinggir jalan kecil di kota-kota Indonesia.
Tak hanya memiliki cita rasa yang menyegarkan, es cendol juga mengandung nutrisi yang baik bagi kesehatan tubuh, seperti karbohidrat, lemak, serat, vitamin, dan mineral. Nutrisi yang terdapat pada es cendol sangat tergantung pada bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan es cendol tersebut.
2. Pisang GorengÂ
Pisang goreng adalah jajanan khas Indonesia yang terbuat dari pisang yang dilumuri adonan tepung terigu kemudian digoreng sampai kecoklatan dan matang. Aroma harum dan rasa yang gurih dan manis dari pisang goreng membuat camilan ini sangat digemari oleh banyak orang di Indonesia, terlepas dari usia dan latar belakang. Tak heran apabila di setiap sudut jalanan, pedagang kaki lima yang menjajakan pisang goreng dapat ditemukan dengan mudah.
Berkaitan dengan cara penyajiannya, pisang goreng biasanya disajikan dengan beberapa jenis toping. Ada yang menyukai pisang goreng disajikan dengan gula pasir sebagai taburan, atau dicampurkan dengan keju cheddar yang meleleh pada saat digoreng. Ada juga pisang goreng yang disajikan dengan saus sambal sebagai pelengkap. Bahan-bahan pengisi lainnya juga bisa disesuaikan dengan selera, seperti coklat, kacang, susu, atau madu.
Pisang goreng merupakan camilan yang sangat mudah ditemukan di Indonesia, bahkan banyak restoran juga menyediakan menu pisang goreng sebagai hidangan pembuka atau penutup. Selain enak, pisang goreng juga memiliki banyak nilai gizi seperti karbohidrat, serat, potassium, dan vitamin.
3. SateÂ
Sate adalah makanan berbahan dasar daging yang sangat terkenal di Indonesia. Dalam bahasa Indonesia, sate dikenal juga sebagai satay. Sate dibuat dengan cara memotong daging kecil-kecil, kemudian ditusuk dengan tusukan bambu atau taringan sate, lalu dibakar hingga matang atau kecoklatan. Beberapa jenis daging yang biasa digunakan dalam pembuatan sate di Indonesia antara lain adalah daging sapi, daging ayam, dan daging kambing.
Sate umumnya disajikan dengan beberapa jenis sambal atau kondiment khusus, seperti bumbu kacang, saus kecap, atau sambal kecap. Tidak jarang pula beberapa pedagang sate menambahkan irisan bawang merah atau acar timun untuk menambah cita rasa dan kesegaran. Sate biasanya disajikan bersama dengan nasi atau ketupat (nasi yang dibungkus dalam daun pandan), yang memberikan kelezatan tersendiri dan membuat sensasi makan menjadi lebih lengkap.
Sate bukan hanya enak, tetapi juga mempunyai kandungan gizi yang baik bagi tubuh. Daging pada sate mempunyai kandungan protein yang tinggi, selain itu bahan pembuat sate juga kaya akan berbagai macam zat gizi mikro yang penting untuk kesehatan tubuh.
4. Pempek PalembangÂ
Pempek Palembang adalah makanan khas dari Palembang, Sumatera Selatan. Makanan ini terbuat dari adonan telur ikan yang dihaluskan, tepung sagu, dan bahan tambahan seperti garam dan gula. Dalam bahasa Palembang, pempek juga dikenal sebagai empek-empek.
Pempek biasanya dibentuk menjadi berbagai macam bentuk, seperti bulat, pipih, atau lonjong. Ada beberapa jenis pempek yang paling umum dijumpai, seperti pempek kapal selam, pempek pistel, dan pempek lenjer. Pempek kapal selam salah satunya menjadi yang paling terkenal, terdiri dari adonan telur ikan yang dihaluskan yang dibungkus dengan telur ayam dan kemudian dikukus. Setelah itu, pempek kapal selam dipotong kecil-kecil, lalu disajikan bersama dengan cuka, gula merah, dan cabe rawit.
Pempek memiliki rasa yang berbeda dengan makanan lainnya di Indonesia, dengan teksturnya yang lembut dan kenyal. Biasanya disajikan dengan kuah cuka yang pedas dan manis, serta irisan timun dan kacang tanah sebagai topping yang bisa menambah cita rasa makanan.
Pempek Palembang juga merupakan makanan yang cukup bergizi, dengan kandungan protein telur ikan yang tinggi serta karbohidrat dari tepung sagu. Dalam beberapa tahun belakangan, pempek Palembang sukses menarik perhatian masyarakat Indonesia bahkan internasional.
5. Gado-GadoÂ
Gado-gado adalah hidangan salad dari Indonesia yang terkenal sebagai hidangan vegetarian. Gado-gado terbuat dari sayuran mentah seperti kubis, tauge, bayam, daun singkong, kangkung, ketimun, wortel, dan tahu, yang kemudian dicampur dengan bumbu kacang yang kaya rempah dan penting dalam budaya kuliner Indonesia. Bahan-bahan lain seperti telur rebus dan kerupuk emping juga dapat ditambahkan sebagai variasi rasa dan kelezatan.
Proses pembuatan gado-gado relatif sederhana, dengan sayuran mentah yang dicuci bersih, dipotong-potong, lalu dicampur dengan bumbu kacang yang terdiri dari kacang tanah, bawang putih, cabe, gula, air jeruk nipis dan garam. Bumbu kacang yang digunakan juga dapat disesuaikan dengan selera, mulai dari yang manis, pedas, hingga gurih.
Gado-gado biasanya disajikan sebagai hidangan utama dalam bentuk nasi putih dengan sayuran yang disiram bumbu kacang, kerupuk emping, dan irisan telur rebus sebagai topping. Selain rasanya yang enak, gado-gado juga memiliki nilai gizi yang tinggi karena terbuat dari sayuran yang banyak mengandung serat, vitamin, dan mineral.
Itulah 5 jajanan kaki lima paling legendaris di Indonesia. Jajanan kaki lima bukan hanya enak dan terjangkau, tetapi merupakan bagian penting dari kebudayaan kuliner Indonesia. Jajanan kaki lima telah menjadi saksi hidup dari keseharian masyarakat Indonesia dan membawa banyak kenangan manis.Â
Dari es cendol yang menyegarkan, pisang goreng yang krispi, sate yang gurih, pempek yang kenyal, hingga gado-gado yang sehat, jajanan kaki lima telah membuktikan bahwa makanan yang enak dan lezat dapat ditemukan di berbagai pinggiran jalan kecil di Indonesia.
Maka, jangan lewatkan untuk mencicipi setiap jajanan kaki lima ketika Anda berkunjung ke Indonesia. Selain sebagai kuliner yang menyenangkan, mencoba jajanan kaki lima juga merupakan suatu cara untuk mengetahui budaya Indonesia dan akan semakin memperkaya liburan Anda dengan rasa dan pengalaman yang berbeda.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H