Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

5 Negara dengan Pejalan Kaki Terbanyak di Dunia, Warganya Terkenal Sehat!

25 Agustus 2024   11:31 Diperbarui: 25 Agustus 2024   11:32 426
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berjalan kaki merupakan salah satu jenis olahraga yang sehat dan mudah untuk dilakukan. Selain itu, berjalan kaki juga memiliki manfaat kesehatan seperti meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru, meningkatkan kekuatan otot dan tulang, serta membantu menjaga berat badan yang sehat. 

Di beberapa negara, berjalan kaki merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakatnya. Berikut adalah 5 negara dengan jumlah pejalan kaki terbanyak di dunia:

1. Jepang

Jepang merupakan salah satu negara dengan jumlah pejalan kaki terbanyak di dunia. Hal ini tidaklah mengherankan mengingat masyarakat di Jepang sangat terbiasa dengan gaya hidup yang sehat dan aktif. Sebagai salah satu negara maju, Jepang memiliki berbagai fasilitas umum yang ramah terhadap pejalan kaki seperti trotoar yang lebar, jalur sepeda dan pedestrian, serta aturan lalu lintas yang sangat ketat.

Tak hanya itu, masyarakat Jepang dikenal sangat peduli dengan lingkungan sekitar. Mereka seringkali membawa tas belanjaan dari rumah untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan selalu membuang sampah pada tempatnya.

Pejalan kaki di Jepang juga sangat diperhatikan keamanannya. Ada beberapa titik yang dilengkapi dengan penyeberangan yang dilengkapi dengan lampu sensor yang menunjukkan berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyeberang dan memperingatkan ada tidaknya kendaraan yang akan melewati jalan tersebut.

Tak hanya berjalan kaki di pedesaan atau pedagang kecil, masyarakat Jepang juga rela berjalan kaki dalam perkotaan dengan jarak yang cukup jauh. Banyak dari mereka memanfaatkan waktu sambil berjalan kaki dari stasiun kereta api ke tempat kerja atau ke sekolah.

Meskipun Jepang dikenal dengan kebiasaan berjalan kaki yang sehat, mereka juga tetap memperhatikan nilai-nilai modern di lingkungan perkotaan. Hal ini tercermin pada perkembangan teknologi dan inovasi dalam bidang robotik yang dihasilkan oleh negeri Samurai ini.

2. Swiss

Negara Swiss sangat terkenal dengan pemandangannya yang indah dan alam yang asri. Tidak hanya dikenal dengan keindahan alamnya, Negara Swiss juga dikenal sebagai salah satu negara dengan polusi udara terendah di dunia. Wilayah tersebut memang dikelilingi oleh pegunungan yang indah sehingga masyarakat Swiss terbiasa melakukan aktivitas fisik di luar ruangan seperti berjalan kaki. Selain itu, infrastruktur jalur pejalan kaki yang baik di negara Swiss juga memudahkan masyarakatnya untuk melakukan aktivitas berjalan kaki di pegunungan dan area pedesaan.

Tidak hanya itu, masyarakat Swiss juga sangat memperhatikan asupan makanan sebelum dan sesudah melakukan aktivitas olahraga, termasuk berjalan kaki. Banyak di antara mereka yang mengonsumsi makanan bergizi tinggi seperti buah-buahan dan sayuran segar, daging tanpa lemak, dan biji-bijian untuk mendapatkan energi yang cukup dan mempercepat pemulihan.

Tak hanya berguna dalam menjaga kesehatan, berjalan kaki di Swiss juga adalah cara yang bagus untuk mengeksplorasi keindahan alam dan menikmati pemandangan Swiss yang spektakuler. Jalur pejalan kaki yang luar biasa di Swiss menawarkan panorama mulai dari puncak pegunungan bersalju hingga padang rumput yang hijau. Swiss juga menyediakan fasilitas akomodasi bagi pejalan kaki seperti penginapan, sehingga para pengunjung dapat menghemat biaya perjalanan ketika menjelajahi jalan kaki di Swiss.

3. China

China merupakan negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia yang juga sangat suka berjalan kaki. Selain memilih berjalan kaki karena kemacetan yang sering terjadi di kota-kota besar, masyarakat China memandang berjalan kaki sebagai salah satu gaya hidup yang selalu dijunjung. 

Banyak orang China yang memilih berjalan kaki ketimbang menggunakan kendaraan bermotor untuk aktivitas sehari-hari, seperti untuk pergi ke kantor atau ke sekolah. Hal ini menunjukkan bahwa berjalan kaki merupakan bagian penting dari kebiasaan sehat masyarakat China.

Selain itu, China juga menawarkan banyak tempat yang indah dan menarik untuk dijelajahi dengan berjalan kaki. Salah satunya adalah Tembok Besar China, yang merupakan salah satu tidak hanya ikon kebudayaan China, tapi juga salah satu keajaiban dunia! Berjalan di atas tembok besar akan memberikan pengalaman yang menyenangkan dan akan mengajak pejalan kaki untuk mengetahui sejarah dan budaya negara ini.

Selain itu, masyarakat China juga sangat senang berolahraga secara bersama-sama, baik dengan keluarga, teman, atau kelompok. Berjalan kaki merupakan pilihan utama dalam kegiatan ini karena mudah dilakukan dan dapat dilakukan oleh berbagai usia. Banyak kelompok berjalan kaki di taman dan jalur pejalan kaki yang menyediakan kegiatan ini secara gratis untuk masyarakat, sehingga tidak ada alasan bagi masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas sehat.

4. Denmark

Negara Denmark memiliki kebijakan transportasi umum yang sangat baik. Hal ini membuat masyarakat Denmark lebih memilih untuk berjalan kaki ketimbang menggunakan kendaraan bermotor. Selain itu, ketersediaan jalur pejalan kaki yang meluas juga memudahkan masyarakat Denmark untuk melakukan aktivitas sehat seperti berjalan kaki di area perkotaan.

Infrastruktur jalur pejalan kaki yang baik di Denmark tidak hanya terdapat di jalan-jalan kota, tetapi juga jalan-jalan kecil di daerah pedesaan. Masyarakat lokal memanfaatkan jalur sepeda dan pedestrian untuk berjalan kaki, bahkan di kala cuaca dingin sekalipun.

Di Denmark, berjalan kaki tidak hanya menjadi kegiatan fisik semata, tapi juga bagian dari budaya hidup dan merupakan kegiatan sosial yang menyenangkan. Banyak masyarakat lokal yang memanfaatkan waktu senggang mereka dengan berjalan kaki atau berolahraga bersama-sama dengan teman atau keluarga.

Selain akses transportasi umum yang baik, masyarakat Denmark juga sangat memperhatikan konsumsi makanan yang sehat dan bergizi untuk mendukung pola hidup sehat mereka. Dengan pola makan yang baik serta kegiatan fisik seperti berjalan kaki yang teratur, masyarakat Denmark dikenal sebagai salah satu masyarakat yang sehat dan bugar di dunia.

5. Hong Kong

Hong Kong merupakan negara yang sangat ramah terhadap pejalan kaki. Meskipun banyak yang berpendapat bahwa Hong Kong adalah salah satu kota yang paling padat di dunia, namun Kota ini sangat terkenal sebagai kota yang ramah terhadap pejalan kaki sehingga dapat memberikan pengalaman pejalan kaki yang menyenangkan. Ada jalur trotoar yang luas dan nyaman yang mengelilingi kota dan banyak ruang terbuka di mana pejalan kaki dapat berjalan untuk menikmati pemandangan.

Banyak akses jalan dan tangga menuju lokasi-lokasi wisata di Hong Kong, yang membuat hampir semua tempat di kota itu dapat dicapai dengan berjalan kaki. Tidak hanya di kota besar, namun juga banyak taman-taman yang indah di luar kota di mana pejalan dapat menikmati pemandangan yang luar biasa dari daerah perbukitan yang terkenal di Hong Kong.

Selain itu, Hong Kong juga mempunyai jalur pejalan kaki terkenal yang dinamakan Hong Kong Trail dengan panjang 50 km, yang menelusuri puncak-puncak gunung dan pantai-pantai yang indah sepanjang perjalanan. Jalur ini terdiri dari delapan bagian dan dapat diakses dari berbagai lokasi di seluruh kota, yang sangat memudahkan pejalan kaki untuk menikmati jalan-jalan yang indah melalui pedesaan dan dataran rendah Hong Kong.

Dengan akses yang baik, jalur pejalan kaki yang ramah, dan pemandangan yang memukau, Hong Kong benar-benar merupakan surga bagi pejalan kaki. Tak heran jika UNESCO menentukan 3 jalur panjat gunung di Hong Kong terdaftar sebagai Warisan Dunia UNESCO, dan terdapat sekitar 24% dari negara tersebut yang merupakan kawasan hijau.

Itulah 5 negara dengan jumlah pejalan kaki terbanyak di dunia. Dengan berjalan kaki yang menjadi bagian dari gaya hidup sehari-hari, masyarakat di negara tersebut terkenal sehat dan bugar. Bagaimana dengan negara kita?  Semoga ini dapat menginspirasi kita semua untuk terus mengembangkan kebiasaan sehat seperti berjalan kaki dalam kehidupan kita sehari-hari.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun