Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi di Desa, Peran Penting BUMDesa dan Anggaran Dana Desa

5 Agustus 2024   09:46 Diperbarui: 6 Agustus 2024   20:32 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pekerjaan layak memberikan penghasilan yang memadai, kondisi kerja yang baik, dan bermanfaat secara sosial dan ekonomi bagi masyarakat pedesaan. 

Pemerintah mendukung pengelolaan ekonomi di pedesaan melalui ADD dan peran BUMDesa.

BUMDesa sebagai fasilitator dan penggerak dalam pengembangan ekonomi desa. BUMDesa dapat membantu mengembangkan potensi dan peluang usaha yang ada di desa, serta membuka lapangan kerja sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sementara itu, melalui program ADD, pemerintah memberikan dukungan untuk pengembangan ekonomi pedesaan seperti pembangunan infrastruktur, kesehatan, pendidikan, pengembangan BUMDesa, dan usaha mikro.

Dalam mengelola ADD, penting untuk memastikan bahwa pekerjaan dan kegiatan yang didanai sesuai dengan kebutuhan dan prioritas masyarakat. 

Pengelolaan ADD harus dilakukan secara transparan dan partisipatif, sehingga masyarakat dapat terlibat langsung dalam mengambil keputusan mengenai penggunaan dana tersebut.

Dalam hal ini, perlu adanya koordinasi, sinergi, dan komunikasi yang baik antara Pemerintah, BUMDesa, dan masyarakat.

Dalam keseluruhan, pembangunan ekonomi di pedesaan merupakan hal yang sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi nasional.

Dengan menerapkan dan memperhatikan peran pekerjaan layak, BUMDesa, dan ADD, diharapkan dapat menciptakan ekonomi yang lebih produktif dan berkelanjutan di pedesaan, serta meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat pedesaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun