Di Balik Layar Dunia Selebgram, Bagaimana Mereka Nego Gaji untuk Endorsement?

Berbicara tentang dunia selebgram, kita seringkali terpesona dengan konten-konten yang kreatif dan menarik yang mereka hasilkan. 

Namun, yang tidak kita lihat adalah bagaimana mereka mendapatkan bayaran untuk menghasilkan konten-konten ini.

Dibalik layar dunia selebgram, terdapat proses negosiasi yang berlangsung antara selebgram dan klien tentang bayaran endorsement yang diberikan. Berikut adalah beberapa hal yang menjadi pertimbangan dalam negosiasi gaji selebgram di dunia endorsement:

Baca juga: Kenapa Gaji Penulis Kecil? Menilik Realitas di Balik Karya Kreatif

1. Jumlah Followers 

Dalam hal followers, meskipun jumlah pengikut Instagram merupakan hal yang penting, beberapa penyedia jasa endorsement lebih memperhitungkan tingkat engajemen dan interaksi dari selebgram dengan pengikutnya.

Pada kenyataannya, jumlah pengikut bukanlah segalanya. Banyak perusahaan yang lebih suka memberi gaji endorsement yang lebih tinggi untuk selebgram dengan jumlah pengikut yang sedikit tetapi memiliki kelompok pengikut setia yang sangat terlibat dan interaktif dengan konten mereka. Jadi, itu berarti bahwa engagement atau tingkat interaksi pengikut dengan konten dari selebgram juga menjadi faktor yang signifikan dalam menentukan gaji endorsement mereka.

Selain itu, faktor-faktor lain mungkin dapat mempengaruhi gaji endorsement, seperti jenis konten yang diposting, popularitas selebgram dengan pengikut di negara tertentu, masa kontrak, eksklusivitas, merek endorsement sebelumnya, dan preferensi pengiklan.

Baca juga: Pentingnya Memahami Ketentuan Saat Menulis Artikel Online

Dalam setiap negosiasi gaji endorsement, ada beberapa langkah yang harus dipertimbangkan oleh selebgram, seperti:

• Tentukan harga awal: selebgram harus mempertimbangkan bayarannya sendiri serta nilai dan keahlian mereka dalam membuat konten dengan tujuan menjual produk.
• Direkam: selama pembicaraan tentang gaji endorsement, sebaiknya selalu di record atau catat agar semua hal yang sudah disepakati akan terdokumentasi dan bisa dijadikan bahan sumber bila dibutuhkan.
• Fleksibilitas: selebgram harus siap untuk mengubah harga mereka, terutama jika perusahaan yang menyediakan jasa ingin bernegosiasi untuk mendapatkan harga yang lebih rendah.
• Pertimbangkan kesepakatan eksklusif: Perusahaan mungkin akan meminta seorang selebgram untuk tidak menyebar promosi merek lain atau pesaing selama kampanye endorsement mereka berlangsung.

Baca juga: Berteman atau Tidak? Dinamika Media Sosial di Antara Anggota Keluarga

2. Kategori Target Pasar 

Selain jumlah pengikut Instagram dan tingkat engagement, kategori target pasar juga mempengaruhi besarnya gaji yang dibayarkan kepada selebgram. Beberapa kategori target pasar, seperti kecantikan dan fashion, memiliki nilai endorsement yang lebih tinggi dibandingkan dengan kategori target pasar lainnya.

Kategori kecantikan misalnya, menjadi kategori yang begitu populer selama beberapa tahun terakhir di Instagram. Hal ini menjadikan banyak selebgram yang menerima penawaran endorsement dari produk skincare, kosmetik, dan perawatan tubuh. Dalam pasar kecantikan, cara terbaik untuk mempromosikan produk biasanya melalui produk endorsement yang dibuat oleh orang-orang yang terlihat muda dan fresh, seperti beauty influencers atau selebgram yang memiliki trafik pengikut aktif di Instagram.

Kategori fashion juga merupakan kategori yang sangat populer di Instagram, di mana banyak selebgram diundang oleh merek fashion terkenal untuk menjadi brand ambassador mereka. Seperti halnya dalam kategori kecantikan, merek fashion biasanya mengincar selebgram dengan pengikut aktif dan engajemen yang tinggi untuk menampilkan koleksi pakaian mereka secara khusus melalui unggahan Instagram.

Di kategori makanan, selain jumlah pengikut, engagement dan tingkat interaksi dengan pengikut, otentitas selebgram dan keterampilannya dalam membuat konten visual yang menarik justru menjadi faktor penting dalam menentukan tingkat bayaran selebgram. Hal ini karena kategori makanan memerlukan visual yang menggiurkan untuk menarik perhatian para penggemar makanan dan pencinta blog.

Dalam kategori wellness dan olahraga, tingkat kebugaran, kualitas diet, dan kemampuan multimedia untuk menghasilkan konten visual juga merupakan faktor yang dipertimbangkan dalam menentukan kesepakatan gaji endorsement selebgram.

3. Kualitas Konten 

Kualitas konten yang dihasilkan dari selebgram juga merupakan faktor penting dalam menentukan gaji endorsement. Semakin baik kualitas konten yang dihasilkan, semakin besar pula bayaran yang ditawarkan. Kualitas konten yang baik membuat merek merasa yakin bahwa produk mereka akan dipromosikan dengan baik dan pesan akan disampaikan dengan tepat.

Selain itu, jika para pengikut menyukai konten dari selebgram, produk yang dipromosikan akan lebih diterima oleh konsumen sehingga meningkatkan penjualan merek dan produk yang diendorse.

Konten selebgram haruslah sesuai dengan merek dan produk yang diendorse. Beberapa perusahaan akan mengirim brief produk yang jelas tentang apa yang mereka butuhkan, tetapi di sisi lain, beberapa perusahaan lebih memilih untuk memberikan kreativitas yang lebih besar dan kebebasan dalam membuat konten, asalkan pesan produk tetap tersampaikan dengan baik.

Hal lain yang harus diperhatikan oleh selebgram adalah konsistensi dalam brand image. Seorang selebgram harus menjaga brand image mereka agar tetap konsisten dengan nilai merek dan produk yang diendorse. Jika brand image yang dipromosikan konsisten dengan image selebgram, maka produk yang diendorse akan lebih mudah diterima oleh konsumen.

Faktor lain yang harus diperhatikan oleh selebgram adalah keahlian dalam membuat konten visual yang baik. Selebgram harus bisa membuat konten yang baik, antara lain mosai table, Instagram Stories, dan IGTV, yang di posting di akun Instagram mereka. Kemampuan dalam membuat visual sangat penting dalam dunia selebgram yang digunakan untuk menghasilkan konten yang menarik dan membuat pengikut mereka terpesona.

4. Jumlah Kontak Bisnis 

Jumlah kontak bisnis atau klien Agency di balik selebgram juga menjadi faktor penting dalam menentukan gaji endorsement. Seorang selebgram yang memiliki hubungan yang baik dan banyak kontak bisnis menjadi lebih menarik bagi perusahaan untuk mengagendakan kerjasama endorsement mereka. Hal ini meningkatkan kemungkinan selebgram mendapatkan peluang untuk endorse merek dari berbagai perusahaan sekaligus, sehingga mereka memiliki kesempatan untuk mendapatkan gaji endorsement yang lebih tinggi.

Kepercayaan dan reputasi yang dibangun oleh klien Agency juga harus dipertimbangkan oleh selebgram. Klien Agency terkenal akan mendorong gaji selebgram ke tingkat yang lebih tinggi. Klien Agency yang juga memiliki banyak koneksi dan pengalaman dalam dunia entertainment, termasuk endorsement, turut memengaruhi penawaran gaji yang diberikan kepada selebgram.

Seorang selebgram harus mempertimbangkan hubungan dengan klien Agency mereka, atau memastikan telah bekerjasama dengan agent yang memiliki reputasi baik dan pengalaman dalam industri. Hal ini akan membantu meningkatkan peluang selebgram dalam mengembangkan karir mereka dan membuka kesempatan untuk mendapatkan endorsement dengan bayaran yang lebih tinggi.

Selain itu, hasil pemasaran dan penjualan yang dihasilkan dari endorsement selebgram juga akan mempengaruhi reputasi klien Agency berkaitan dengan selebgram. Sebuah hasil yang baik dari endorse selebgram akan memperkuat posisi dan reputasi klien Agency dan juga selebgram tersebut.

5. Waktu Kampanye 

Waktu kampanye juga menjadi faktor penting dalam menentukan gaji selebgram. Menurut beberapa sumber, kampanye endorsement yang lebih pendek dengan jangka waktu yang singkat, seperti 1 minggu sampai 1 bulan, cenderung memiliki gaji endorsement yang lebih tinggi daripada kampanye endorsement yang berlangsung selama beberapa bulan atau bahkan setahun.

Hal ini karena kampanye endorsement yang lebih pendek dengan waktu yang singkat biasanya memiliki kebutuhan untuk segera meningkatkan penjualan, dan oleh karena itu cenderung memiliki anggaran yang lebih besar untuk promosi.

Selain itu, waktu kampanye juga dipertimbangkan dalam situasi promosi tertentu, seperti liburan atau tanggal tertentu yang penting bagi konsumen potensial, yang dapat meningkatkan penjualan. Sehingga perusahaan atau klien Agency terkadang memutuskan untuk bekerja dengan selebgram dalam momen-momen tertentu tersebut dan menyarankan untuk melakukan endorsement dengan bayaran yang lebih tinggi.

Selain itu, perusahaan atau klien Agency juga mempertimbangkan popularitas selebgram pada saat tertentu ketika dibutuhkan, serta potensi pengaruh dan eksklusivitas mereka. Jika popularitas selebgram sedang on-fire ketika perusahaan meluncurkan produk baru, maka tersebut akan menjadi kesempatan untuk mengoptimalkan endorsement dan pada saat itu perusahaan atau klien Agency cenderung untuk menawarkan bayaran yang lebih tinggi.

Itulah beberapa faktor yang menjadi pertimbangan dalam proses negosiasi gaji selebgram dalam dunia endorsement. Faktor-faktor seperti jumlah pengikut Instagram, kategori target pasar, kualitas konten, jumlah kontak bisnis atau klien Agency di balik selebgram, dan waktu kampanye, semuanya memiliki peran penting dalam menentukan bayaran endorsement yang diterima oleh selebgram.

Selain faktor-faktor tersebut, seorang selebgram harus menyadari hubungan yang baik dengan klien Agency mereka, atau memastikan telah bekerja dengan agent yang memiliki reputasi baik dan pengalaman dalam industri. Seorang selebgram harus selalu menjaga hubungan mereka dengan klien dan agent dengan baik, dalam rangka mendapatkan tawaran endorsement dengan bayaran yang lebih tinggi.

Dalam setiap negosiasi gaji endorsement, seorang selebgram harus mempertimbangkan harga awal yang akan dibicarakan, direkam, fleksibilitas dan kesepakatan eksklusif, juga harus mempertimbangkan semuanya agar dapat menuntut bayaran endorsement yang pantas dengan nilai dan keterampilan yang mereka berikan pada brand dan produk yang akan mereka endorse.

Seorang selebgram hanya bisa mendapat gaji yang sepadan dengan level dan loyalitas pengikutnya jika mereka mampu menghasilkan konten yang bersesuaian dengan tren dan minat masa kini. Maka, dengan mempertimbangkan faktor-faktor tersebut, selebgram dapat memastikan bahwa gaji yang mereka terima seimbang dengan nilai yang mereka berikan pada brand dan produk yang akan mereka endorse.