Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Siapa yang Bertanggung Jawab Jika Kendaraan Menabrak Kambing atau Sapi yang Berkeliaran di Jalan?

26 Juni 2024   19:50 Diperbarui: 26 Juni 2024   20:00 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Segerombolan sapi saat berdiri di tengah jalan lintas Banda Aceh - Meulaboh, tepatnya di Kabupaten Aceh Jaya (Sumber Foto: KBA.ONE, Khadafy)

Semua pengemudi kendaraan harus memperhatikan keselamatan di jalan raya dan mempraktekkan kehati-hatian ekstra terutama ketika melewati area peternakan.

Siapa yang bertanggung jawab atas kecelakaan

Seperti yang telah dikemukakan di atas, penentuan siapa yang bertanggung jawab atas kerusakan kendaraan dan cedera yang diakibatkan oleh kecelakaan akan bergantung pada fakta-fakta yang terjadi pada saat kecelakaan terjadi. 

Oleh karena itu, jika si pengemudi kendaraan melanggar aturan lalu lintas dan itu menyebabkan tabrakan dengan hewan ternak, pengemudi kendaraan mungkin menanggung sebagian dari tanggung jawab atas kerugian yang ditimbulkan oleh kecelakaan tersebut. Hal ini karena pengemudi kendaraan memiliki tanggung jawab untuk menghindari tabrakan seperti yang diatur dalam undang-undang lalu lintas.

Sebagai contoh, jika pengemudi kendaraan tidak mengikuti batas kecepatan dan sudah diingatkan tentang keberadaan hewan ternak di sekitar jalan, tetapi masih terus mengemudi dengan kecepatan tinggi dan akhirnya menabrak hewan ternak, maka pengemudi kendaraan mungkin harus bertanggung jawab atas sebagian kerusakan kendaraan dan biaya pengobatan yang disebabkan oleh kecelakaan tersebut. 

Namun, dalam situasi seperti ini, pemilik hewan ternak juga harus membuktikan bahwa hewan mereka berada di jalan raya tepat di depan kendaraan pada saat kecelakaan terjadi.

Jadi, dalam hal ini, siapa yang harus bertanggung jawab tergantung pada fakta-fakta tentang cara terjadinya kecelakaan. Tentu saja, pengemudi kendaraan harus selalu berperan aktif dalam melindungi keselamatan pribadi dan pengguna jalan yang lain. 

Jika pengemudi kendaraan berhati-hati dan memperhatikan kondisi jalan, termasuk keberadaan hewan ternak yang mungkin berkeliaran dan bahaya lainnya, maka kemungkinan besar kecelakaan dapat dihindari dan mengurangi kerugian. Begitu pula pemilik hewan ternak, harus dapat mengambil tindakan perlindungan untuk mencegah hewan ternak mereka masuk ke jalan raya.

Jika hewan ternak ditemukan berkeliaran di jalan raya, pemilik hewan ternak juga harus bertanggung jawab

Pemilik hewan harus memastikan bahwa ternaknya dikendalikan atau dijaga dengan baik agar tidak membahayakan pengguna jalan.

Pemilik hewan ternak harus menjaga hewan mereka dalam wilayah yang tidak membahayakan pengguna jalan raya. Hal ini dilakukan di Indonesia dengan menggunakan pagar atau sistem penjagaan lain yang sesuai. Pemilik hewan ternak juga harus memastikan bahwa mereka memberikan perawatan dan pelatihan kepada hewan ternak mereka agar tidak berbahaya bagi masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun