Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Dampak Krisis Ekonomi Terhadap Rakyat Indonesia: Rupiah Melemah dan Kenaikan Tingkat PHK

22 Juni 2024   12:15 Diperbarui: 22 Juni 2024   12:29 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi karyawan PHK (sumber: riauterbit.com)

Dampak cepat lainnya dari krisis ekonomi adalah penurunan tingkat daya beli masyarakat

Penurunan daya beli masyarakat merupakan salah satu dampak dari krisis ekonomi yang sangat signifikan di Indonesia. Masalah ini dapat terjadi karena pendapatan masyarakat yang menurun atau karena kenaikan harga barang dan jasa seiring dengan pelemahan nilai tukar rupiah.

Penurunan daya beli masyarakat memiliki dampak yang sangat luas pada perekonomian. Ketika masyarakat tidak memiliki daya beli yang cukup, permintaan terhadap barang dan jasa akan menurun, yang pada akhirnya akan membuat bisnis dan industri merosot dan berdampak pada ekonomi secara keseluruhan.

Penurunan daya beli juga mengurangi kemampuan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka seperti makanan, pakaian, dan tempat tinggal. Penurunan daya beli tak jarang menyebabkan masyarakat terdampak berkurangnya kualitas makanan dan kesehatan, bahkan banyak dalam kalangan mereka mengalami kekurangan gizi. Hal ini akan berdampak pada kesehatan dan pendidikan, yang dapat memperburuk kesejahteraan masyarakat.

Oleh karena itu, upaya untuk meningkatkan daya beli masyarakat adalah salah satu prioritas penting dalam mengatasi krisis ekonomi. Pemerintah dapat melakukan beberapa upaya untuk memperbaiki daya beli masyarakat seperti program bantuan sosial dan insentif fiskal yang bertujuan memulihkan keseimbangan ekonomi. Upaya lainnya adalah dengan memperbaiki iklim investasi dan mendukung pertumbuhan industri. Peningkatan ini diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru, yang pada akhirnya akan meningkatkan penghasilan dan daya beli masyarakat.

Urgensi meningkatkan daya beli masyarakat Indonesia harus terus diperjuangkan, terlebih dalam menghadapi krisis ekonomi ini. Semua komponen dalam perekonomian harus terus berkolaborasi dan berusaha bersama untuk mengatasi masalah ini dan menciptakan kondisi yang lebih baik bagi masyarakat dan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Krisis ekonomi juga memiliki dampak sosial dan psikologis yang serius pada masyarakat Indonesia

Dampak ekonomi yang terjadi akibat krisis juga berpotensi menimbulkan dampak psikologis pada masyarakat Indonesia. Tingginya tingkat kecemasan, depresi, dan gangguan kesehatan mental lainnya dapat menjadi salah satu dampak sosial dari krisis ekonomi ini. Dalam hal ini, masalah yang paling banyak dikeluhkan oleh masyarakat Indonesia adalah ketidakpastian tentang masa depan ekonomi mereka.

Situasi ketidakamanan ekonomi yang tidak menentu dapat meningkatkan rasa takut, cemas, dan depresi pada masyarakat. Kurangnya kepastian tentang masa depan keuangan mereka membuat banyak masyarakat mencari cara untuk mengatasi kekhawatiran tersebut, dengan tindakan yang tidak sehat seperti meningkatkan konsumsi alkohol, rokok, atau menggunakan obat-obatan terlarang.

Di sisi lain, ketidakpastian dan kebingungan dari krisis ekonomi juga secara resmi dapat menurunkan motivasi masyarakat. Dalam kondisi ini tidak sedikit orang yang kehilangan motivasi untuk mencari kerja, mengejar pendidikan atau mengembangkan diri. Dampak negatif ini pada akhirnya dapat menimbulkan masalah baru bagi masyarakat seperti kemiskinan, kejahatan, dan keterpurukan mental yang lebih besar.

Oleh karena itu, penanganan krisis ekonomi harus dilakukan secara menyeluruh dan bertujuan memperbaiki kondisi ekonomi dan keadaan mental masyarakat. Pemerintah dapat mengambil beberapa tindakan untuk mengurangi dampak psikologis dan sosial dari krisis ekonomi seperti pemberian akses psikolog atau klinik kesehatan mental untuk masyarakat yang membutuhkan. Masyarakat juga dapat meningkatkan kegiatan positif dan aktif seperti berolahraga, kegiatan sosial, atau belajar untuk mengurangi dampak psikologis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun