Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Roman Pilihan

Kisah Cinta di Antara Waktu yang Tersisa

12 Mei 2024   15:14 Diperbarui: 12 Mei 2024   15:35 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: pexels.com/ git-stefen-gitau-302905-1667849

Setelah kembali bersama, Emily dan David terus mengalami sekumpulan kegembiraan dan tantangan dalam hubungan mereka. Namun, mereka tahu bahwa cinta mereka untuk satu sama lain adalah cukup kuat untuk mengatasi segala sesuatu dan bahwa mereka ingin melewati hidup ini bersama.

Mereka bekerja secara profesional pada karir masing-masing, tetapi selalu dengan didorong oleh cinta mereka untuk satu sama lain dan keinginan mereka untuk bersama-sama mencapai impian mereka. Mereka menikmati kenyamanan rumah-baru mereka dan pengalaman hidup yang tak terhitung banyaknya seperti liburan romantis dan perjalanan petualangan bersama.

Walaupun mereka mengalami konflik dan keretakan yang muncul di antara mereka, mereka selalu bersikap terbuka satu sama lain dan berbicara secara jujur untuk memperbaiki hubungan di antara mereka. Selama tahun-tahun dan peristiwa-peristiwa yang menjelang berjalan dalam kehidupan mereka, cinta dan pengorbanan yang mereka miliki satu sama lain yang memperkuat ikatan persahabatan bahkan lebih - membuat mereka melewati segala sesuatunya bersama.

Sekarang, setelah menghabiskan banyak tahun bersama, Emily dan David menyatukan diri mereka dengan keyakinan mereka akan kekuatan cinta yang membawa mereka bersama-sama. Keadaan masa depan yang mungkin terlihat kabur dan tak terduga tetapi mereka tahu bahwa mereka akan selalu memiliki satu sama lain dan memperkuat cinta abadi yang dicintai satu sama lain.

Di akhir, mereka duduk di pantai menonton matahari terbenam. Emily mengambil tangan David sambil tersenyum lembut kepada pendamping hidupnya dan bersama-sama untuk menunggu pergantian hari, sekali lagi menciptakan kenangan indah dalam hidup mereka yang penuh kasih dan kesuksesan.

Saat Emily dan David menikmati pantai yang tenang dan sunyi, mereka terdiam sejenak, mengambil napas dalam-dalam dan membiarkan cinta mereka saling memperkuat diri satu sama lain. Kemudian, tiba-tiba, David memegang Emily di tangannya dan berdiri di depannya sambil membuka kotak kecil yang dibawanya.

"Emily, aku tahu kita sudah bersama selama bertahun-tahun, dan aku tahu aku akan mencintaimu selamanya," kata David pelan, tatapannya penuh kasih. "Maukah kau melangkahi masa depan bersamaku? Maukah kau Menikah denganku?"

Emily begitu terkejut tapi terharu melihat apa yang David lakukan sambil menyembunyikan wajahnya di balik tangannya saat David berlutut di depannya. "Ya," gumam Emily dengan suara bulat sambil terisak.

David mengeluarkan cincin yang bernyala tajam dan memakainya ke jari Emily. Emily memandangnya dengan perasaan yang penuh rasa syukur, dan kemudian David merangkulnya dengan erat. Mereka saling berbicara tentang masa depan mereka bersama-sama dan merencanakan rencana yang menggembirakan, yakni menikmati hidup bersama-sama dalam kebahagiaan dan ketenangan di masa depan.

Bersama mereka saling juga merencanakan pernikahan mereka bersama-sama di pantai itu, tempat awal di mana cinta mereka terus bersemi dan berseri. Emily dan David memeluk satu sama lain kuat, bahagia atas kisah cinta mereka yang penuh dengan lika-liku dan tantangan, tetapi selalu mencapai akhir yang bahagia dan mendebarkan.

Meskipun masa depan membawa banyak kejutan dan tantangan, Emily dan David yakin bahwa cinta mereka akan tetap memperkuat dan menjadi suatu bagian dari hidup mereka selama-lamanya. Mereka tahu bahwa mereka akan mengalami banyak hal bersama-sama, namun mereka akan lebih kuat bersama-sama, dan mereka selalu akan bisa saling bersandar satu sama lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun