Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Senja yang Meredup

2 Mei 2024   20:28 Diperbarui: 2 Mei 2024   20:31 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam senja yang meredup, ku menemukan kedamaian Ketika dunia seakan-akan sedang berlomba-lomba Dalam hiruk pikuk kesibukan dan ramainya ibukota Ku merindukan senja untuk mengambil napas sejenak, merenungi dan kembali bergerak

Senja yang meredup, mengajarkan makna tentang perubahan Ketika malam datang menyerbu, ia tetap hadir, memberikan harapan Bahwa esok kau akan bertemu lagi dengan orang yang kau kagumi Yang senyumnya membuat hari-hari menjadi lebih berarti

Maka terimalah senja yang meredup dengan lapang dada Diamkan pikiran yang membuatmu terjebak dalam keseriusan dan kelelahan Izinkan senja mengisi waktu senggangmu dengan kedamaian Dan nikmati semua proses kehidupan dengan lebih bersemangat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun