Memberikan efek multiplier bagi perekonomian local, Dengan adanya pembangunan bandara, akan ada banyak pekerjaan yang tersedia di sektor konstruksi, pelayanan, perdagangan, dan sektor lainnya. Hal ini akan memberikan efek multiplier bagi perekonomian lokal dan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat setempat.
Sebagai pengelola Bandara Blimbingsari, PT Angkasa Pura II membangun berbagai fasilitas dan infrastruktur untuk mendukung operasional bandara. Beberapa di antaranya adalah:
- Terminal penumpang  PT Angkasa Pura II membangun terminal penumpang yang luas dan modern dengan berbagai fasilitas seperti ruang tunggu, restoran, kafe, toko souvenir, dan ATM.
- Landasan pacu Bandara Blimbingsari memiliki landasan pacu sepanjang 2.650 meter dan lebar 45 meter yang dapat menampung pesawat berukuran besar.
- Apron merupakan area parkir pesawat di dekat terminal penumpang. PT Angkasa Pura II membangun apron yang luas dan dapat menampung beberapa pesawat sekaligus.
- Tower kontrol Bandara Blimbingsari memiliki menara pengawas udara (tower kontrol) yang dibangun oleh PT Angkasa Pura II untuk memantau pergerakan pesawat di sekitar bandara.
- Sistem navigasi udara PT Angkasa Pura II membangun sistem navigasi udara di Bandara Blimbingsari untuk memudahkan pilot dalam melakukan pendaratan dan lepas landas.
- Parkir kendaraan PT Angkasa Pura II juga menyediakan area parkir kendaraan bagi penumpang dan pengunjung yang datang ke Bandara Blimbingsari.
- Jalan akses Selain itu, PT Angkasa Pura II membangun jalan akses yang menghubungkan Bandara Blimbingsari dengan jaringan jalan utama di Banyuwangi.
Motivasi Pemerintah Banyuwangi untuk bekerja sama dengan PT Angkasa Pura II dalam membangun Bandara Blimbingsari adalah untuk meningkatkan konektivitas transportasi udara di daerah Banyuwangi dan sekitarnya.Â
Dengan adanya Bandara Blimbingsari, diharapkan dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Banyuwangi dan memperluas jangkauan pasar bagi produk-produk unggulan daerah.
Partisipasi masyarakat dalam pembangunan Bandara Blimbingsari dilakukan melalui berbagai forum konsultasi publik dan sosialisasi kegiatan pembangunan yang dilakukan oleh Pemerintah Banyuwangi dan PT Angkasa Pura II. Masyarakat juga dilibatkan dalam pembebasan lahan dan penataan kawasan sekitar Bandara Blimbingsari.
Ada beberapa manfaat yang dapat dirasakan dari masyarakat salah satunya adalah meningkatkan aksesibilitas transportasi Bandara Blimbingsari dapat memudahkan akses transportasi bagi masyarakat yang ingin bepergian ke luar daerah, sehingga dapat meningkatkan mobilitas penduduk dan memperkuat konektivitas antar wilayah.
Meningkatkan lapangan pekerjaan Pembangunan Bandara Blimbingsari akan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar, baik langsung maupun tidak langsung, seperti tenaga konstruksi, petugas kebersihan, dan pengusaha yang menjual barang dan jasa di sekitar bandara.