ketika ingin berkarya pastinya saudara sekalian berkeinginan untuk menentukan pokok gagasan ketika memulai, apa yang harus kita lakukan ketika sudah ngeblang, dimana kita dalam titik yang paling rendah tidak bisa menemukan inspirasi, inisiatif, atau buah pikiran. Maka anda selamat, karena ada jutaan orang lain yang juga mengalami hal yang sama.
Anda sangat tepat sekali karena artikel saya akan mengulas bagaimana caranya menentukan ide, buah pikiran atau inspirasi. Dalam mencari ide kita bisa menggunakan rumusan I-D-E-A, jika dalam bahasa indonesia disebut dengan istilah ide. Konsep I-D-E-A Â terdiri dari I- adalah Interest, D- adalah Diverse, E- adalah Exercise, A- adalah Agile and Accept. Nah mari kita ulas satu persatu penjelasan tentang rumus I-D-E-A (Interest, Diverse, Exercise, Agile and Accept).
1. I-adalah Interest
Interest adalah Hobi. Untuk mulai menentukan ide, anda bisa memulai dengan cara yang paling simpel yaitu dengan hobi kita Contoh ; Jika kita ingin membuka usaha dan punya hobi traveling, maka bisa jadi kalau usaha yang cocok untuk kita adalah usaha travel. Â Contoh yang lain Jika kita suka editing video dan berani tampil di depan kamera, bisa jadi hobi kita itu cocok untuk menjadi seorang konten kreator, youtuber, vloger, dan sebagainya. Bisa juga dengan sesuatu yang berada di sekitar kita yang kita sukai dan memiliki daya tarik sehingga kita bisa mengolah hal tersebut menjadi sebuah ide. Singkatnya Apapun hobi anda itu bisa menjadi ide anda untuk melakukan sebuah kreativitas.
2. D- adalah Diverse
Diverse adalah melihat segala sesuatu secara berbeda. Jika Anda tahu fungsi batu bata adalah untuk membangun rumah, maka coba pikirkan apa fungsi lain dari batu bata? Ada puluhan guna lain dari batu bata. Bisa untuk mengganjal pintu, pengganti palu dan lain sebagainya. Singkatnya coba pikirkan segala sesuatu secara berbeda maka disana muncul ide baru untuk anda.
Dalam melihat sesuatu apapun itu, biasakan diri kita untuk melihat dari sudut pandang yang berbeda. Bahkan lebih baik jika kita bisa melihat dari berbagai aspek sudut pandang. Coba kita ambil contoh, kita punya buku baru, pastinya orang baru beli buku baru ingin langsung membacanya, tetapi dari sudut pandang yang lain kita bisa menyampul buku tersebut dengan plastik, atau diberi pelundung buku, dan bisa juga memberikan identitas dalam buku tersebut. Dari sini kita bisa membiasakan diri kita agar memperoleh ide dari sesuatu hal yang tidak biasa kita lihat.
3. E- adalah Exercise
Exercise adalah Berlatih, berlatih ini merupakan kunci selanjutnya. Untuk menemukan banyak ide, Anda perlu terus berlatih dan terus bergerak. Semakin banyak hal yang Anda lihat, maka itu adalah bagian dari latihan yang berlanjut yang bisa Anda lakukan. Exercise juga kunci terpenting untuk memulai sesuatu, saat anda sudah terbiasa mengerjakan berbagai hal, maka dari latihan itu anda akan menemukan inspirasi. Maksudnya berlatih disini adalah membiasakan diri untuk selalu mencoba suatu apapun yang bisa kita coba.
4. A-adalah Agile and Accept
Agile and Accept adalah lincah dan menerima. Ketangkasan dan kelincahan merupakan kunci selanjutnya dan setelah itu terima. Jika sudah terasa ada ide yang muncul, maka segera tindak lanjuti, dan jangan menunda.