Mohon tunggu...
Muhammad Zaqiy Febryan Aryono
Muhammad Zaqiy Febryan Aryono Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Teknik Mesin Universitas Negeri Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Praktik Industri: Analitik Kemampuan Baut dalam Menerima Beban Pada Sistem Pengereman Bogie KCI PT Industri Kereta Api (Persero)

27 Juni 2024   16:19 Diperbarui: 28 Juni 2024   14:06 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam sistem pengereman, baut memiliki peran yang penting dalam memastikan kekuatan dan keamanan koneksi antara berbagai komponen. Baut yang digunakan dalam sistem pengereman harus mampu menahan berbagai gaya dan beban yang timbul selama proses pengereman. Masalah utama yang dihadapi adalah bagaimana memastikan bahwa baut memiliki kekuatan yang cukup untuk menahan beban dan tekanan yang terjadi selama pengereman untuk memastikan bahwa baut tidak mengalami kegagalan yang dapat berakibat fatal. Beberapa masalah spesifik yang dapat diidentifikasi antara lain:

  • Beban Mekanik, menentukan beban mekanik maksimum yang dapat ditahan oleh baut tanpa mengalami deformasi permanen atau kegagalan.
  • Material Baut, memilih material yang tepat untuk baut agar memiliki kekuatan dan ketahanan yang diperlukan.
  • Desain Baut, menentukan desain dan ukuran baut yang optimal untuk sistem pengereman tertentu.
  • Faktor Keamanan, memastikan bahwa baut memiliki faktor keamanan yang cukup untuk mengatasi beban-beban berulang dan tak terduga.

Manfaat dari analitik kekuatan baut dalam sistem pengereman ini adalah sebagai berikut:

  • Meningkatkan keselamatan sistem pengereman dengan memastikan kekuatan baut yang memadai.
  • Efisiensi biaya perawatan dan penggantian komponen dengan memilih material dan desain baut yang optimal.
  • Menambah wawasan mengenai karakteristik material dan desain baut dalam sistem pengereman.

Langkah-langkah terkait alur pengerjaan proyek di PT INKA dapat dilihat pada diagram alir berikut:

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Langkah pertama sebelum melakukan analitik adalah mengetahui Spesifikasi dan jumlah baut, Tipe sambungan, serta jenis beban yang diberikan.

  • Jenis Baut                : M20Xp2.5x110, 12,9 T
  • Jumlah Baut           : 4
  • Jenis Beban            : Braking Force = 33.18 KN
  • Tipe Sambungan : Slip Kritis
  • Lokasi Baut            :

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Analitik Kekuatan Baut M20Xp2.5x110, 12,9 T

Luas Penampang Baut = 245 mm2

Preload = 178500 N

Menghitung kuat geser baut (Sambungan slip kritis)

  • Vd = (1.13) x x Fi x Bidang geser  x Jumlah Baut
  • Vd = 1 x 1.13 x 0.3 x 178500 x 1 x 4
  • Vd = 242046 N
  • 242046 N > 33180 N
  • Kuat Geser baut lebih besar dari besar beban yang diterima.

Analitik Kelelahan Baut M20Xp2.5x110, 12,9 T

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun