Kesimpulan
Urgensi organisasi mahasiswa di era digital tidak dapat diremehkan. Organisasi mahasiswa berfungsi sebagai pusat pengembangan keterampilan digital, platform untuk keterlibatan sosial dan politik, serta agen adaptasi terhadap perubahan teknologi. Melalui peran ini, mereka membantu mahasiswa mempersiapkan diri untuk masa depan yang semakin terhubung dan bergantung pada teknologi. Oleh karena itu, penting bagi organisasi mahasiswa untuk terus mengembangkan strategi dan program yang memanfaatkan potensi digital, sehingga dapat memberikan manfaat maksimal bagi anggotanya dan masyarakat luas.
 Referensi
1. Dabbagh, N., & Kitsantas, A. (2012). *Personal Learning Environments, Social Media, and Self-Regulated Learning: A Natural Formula for Connecting Formal and Informal Learning*. Internet and Higher Education, 15(1), 3-8. doi:10.1016/j.iheduc.2011.06.002.
2. Santos, A., Castro, A., & Rodrigues, M. (2019). *Student Engagement in Social Movements: Exploring Digital Activism and Online Participation*. Journal of Student Affairs Research and Practice, 56(3), 223-238. doi:10.1080/19496591.2019.1624205.
3. Johnson, L., Adams Becker, S., Estrada, V., & Freeman, A. (2020). *NMC Horizon Report: 2020 Higher Education Edition*. The New Media Consortium. Retrieved from https://www.nmc.org/publication/nmc-horizon-report-2020-higher-education-edition/.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H