Mohon tunggu...
Muhammad Ardian R
Muhammad Ardian R Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S-1

Mahasiswa S-1 Ilmu Hubungan International Universitas Airlanggga.

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Presiden Prabowo Subianto: Bermain Saham itu Judi bagi Orang Kecil, Fakta atau Mitos?

11 Desember 2024   19:15 Diperbarui: 11 Desember 2024   20:02 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Prabowo Subianto berpidato di acara milad ke-112 Muhammadiyah, Rabu, 4 Desember, 2024. (Sumber: Christofel Adoe /rri.co.id)

Presiden Prabowo: Bermain Saham itu Judi bagi Orang Kecil, Fakta atau Mitos?

Pada hari Rabu, 4 Desember 2024 Presiden Prabowo Subianto membuat pernyataan bahwa bermain saham bagi orang kecil sama saja seperti judi. Namun, Pernyataan ini menuai banyak pro dan kontra. Hingga Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik turut menanggapi pernyataan tersebut. Apakah investasi saham sama saja seperti bermain judi?

Investasi Saham dan Bermain Judi
Investasi saham sering kali dikaitkan dengan judi karena beberapa alasan, seperti adanya faktor keberuntungan. Namun, anggapan ini sebenarnya tidak tepat karena terdapat beberapa perbedaan mendasar antara investasi saham dan bermain judi. Berikut beberapa perbedaan dan pengertian investasi saham dan bermain judi:

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), saham berarti hak yang dimiliki orang (pemegang saham) terhadap perusahaan berkat penyerahan bagian modal sehingga dianggap berbagi dalam pemilikan dan pengawasan.

Tujuan investasi saham yaitu memperoleh keuntungan dari pertumbuhan nilai perusahaan dan dividen dalam jangka waktu tertentu. Selain itu, keputusan untuk berinvestasi saham didasarkan pada analisis. Investor saham perlu melakukan analisis pada pasar, kinerja perusahaan, dan menggunakan data yang kredibel sebagai dasar keputusan.

Sedangkan bermain judi adalah permainan dengan memakai uang atau barang berharga sebagai taruhan. Ini adalah definisi utama dari judi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Artinya untuk mendapatkan keuntungan dari bermain judi, bergantung pada faktor keberuntungan. Namun ada juga yang berdasarkan pada kepandaian pemain, seperti taruhan.

Tujuan bermain judi adalah memenangkan uang dalam waktu singkat dan hanya mengandalkan keberuntungan. Bermain judi juga tidak memerlukan data yang kredibel atau analisis untuk dijadikan sebagai dasar pengambilan keputusan. Selain itu, bermain judi di Indonesia dilarang. Dilansir dari Hukum online.com “orang yang mengadakan main judi dihukum menurut Pasal 426 UU 1/2023, sementara orang yang ikut pada permainan judi dihukum menurut Pasal 427 UU 1/2023”

Presiden Prabowo Terhadap Saham
Dalam pidato-nya di acara milad ke-112 Muhammadiyah. Prabowo menyoroti bahwa masyarakat kecil yang berinvestasi di saham sering kali berada pada posisi yang tidak menguntungkan. Hal ini mencerminkan kritik terhadap ketidaksetaraan antara investor kecil dan investor besar.

Pernyataan dalam pidato Presiden Prabowo Subianto didasari oleh dominasi investor besar atau bandar di bursa efek. Investor besar bisa saja melakukan Pump and Dump, menaikkan harga saham secara artifisial untuk menarik minat investor kecil, kemudian menjual dalam jumlah besar. Sehingga menyebabkan harga sebuah saham menurun.

 
Investor kecil juga umumnya memiliki keterbatasan modal dan akses informasi, sehingga mereka rentan terhadap fluktuasi pasar yang tidak bisa mereka kendalikan. Sedangkan investor besar menguasai sumber daya besar, memiliki akses langsung ke informasi penting, dan dapat memengaruhi pergerakan pasar dengan transaksi mereka.

Prabowo menyebutkan “Dan saya kasih tahu ya, main-main saham itu, kalau orang kecil ya pasti kalah itu untuk orang kecil itu biasanya sama dengan judi itu yang menang bandar yang besar, yang kuat, ya kan?” Sehingga muncul beberapa tanggapan dari publik hingga Direktur Pengembangan BEI itu sendiri.

Respon BEI
Meski begitu, Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik mengatakan "Kami sangat setuju bahwa investasi saham harus dilakukan secara rasional. Tidak melakukan spekulasi berlebihan yang tidak sesuai dengan profil risiko diri," kata Jeffrey, dikutip dari detikcom, Selasa (10/12). Ini berarti investasi saham berbeda dengan bermain judi. Mengingat adanya berinvestasi di saham diperlukan analisis secara rasional dan berdasarkan data.

Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik sebagi karakter yang mewakili BEI, sepakat dengan pernyataan Presiden Prabowo Subianto. Bahwa memang investasi saham perlu analisis fundamental sebuah perusahaan. Tidak melakukannya denga asal-asalan

Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik, juga memberikan pernyataan yang berpotensi memengaruhi ekspektasi masyarakat. Sebagai figur yang mewakili institusi Bursa Efek Indonesia, pendapatnya dianggap memiliki kredibilitas. Pernyataannya mampu menggeser opini publik yang sebelumnya berspekulasi terhadap pernyataan Presiden Prabowo Subianto.

Menyamakan investasi saham dengan bermain judi bukanlah pandangan yang tepat. Investasi saham perlu melakukan analisis fundamental suatu perusahaan sebagai dasar keputusan. Berbeda dengan judi, yang sepenuhnya mengandalkan keberuntungan. Pernyataan Presiden Prabowo Subianto bahwa bermain saham bagi orang kecil sama saja seperti judi mencerminkan kritik terhadap ketimpangan dalam dunia investasi terkait dominasi investor besar di bursa efek.

IDX sebagai bursa efek yang beroperasi di Indonesia mendukung program edukasi bagi calon investor yang ingin mengenal cara berinvestasi di pasar modal Indonesia. Melalui kelas-kelas yang ditawarkan, masyarakat dapat meningkatkan kemampuan berinvestasi saham di bursa efek.

Referensi:

Christofel Adoe, C. S. (2024, December 5). Presiden Prabowo Buka Tanwir dan Milad Muhammadiyah Ke-112. RRI.co.id. https://www.rri.co.id/daerah/1171223/presiden-prabowo-buka-tanwir-dan-milad-muhammadiyah-ke-112

Christha, R. (2024, July). Ini Bunyi Pasal 303 KUHP tentang Perjudian. Hukumonline.com. https://www.hukumonline.com/klinik/a/ini-bunyi-pasal-303-kuhp-tentang-perjudian-lt668f032d35f83/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun