Mohon tunggu...
Muhamad Aqil Maulana
Muhamad Aqil Maulana Mohon Tunggu... Freelancer - Content Writer

Harimau mati meninggalkan taring, manusia mati meninggalkan nama

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Pentingnya Dana Darurat dan Cara Menggapainya

14 Agustus 2024   15:00 Diperbarui: 14 Agustus 2024   15:03 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dana Darurat Penting (Sumber : pikisuperstar via Freepik.com)

Evaluasi Anggaran Anda
Mulailah dengan mengevaluasi anggaran bulanan Anda untuk menemukan area di mana Anda dapat menghemat uang. Alokasikan sebagian dari penghematan ini untuk dana darurat Anda.

  • Tentukan Target dan Prioritaskan
    Setelah Anda mengetahui berapa jumlah dana darurat yang Anda butuhkan, tetapkan target yang realistis dan prioritaskan untuk mencapainya. Misalnya, jika Anda membutuhkan Rp20 juta sebagai dana darurat, tentukan berapa lama Anda akan mencapai target tersebut dan berapa banyak yang harus Anda sisihkan setiap bulan.

  • Mulai dengan Nominal Kecil
    Jika jumlah dana darurat tampak besar dan menakutkan, mulailah dengan nominal yang lebih kecil. Simpan 1-2 juta pertama dan tambahkan secara bertahap setiap bulan. Yang penting adalah konsistensi, bukan jumlah besar secara langsung.

  • Gunakan Rekening Terpisah
    Simpan dana darurat Anda di rekening yang terpisah dari rekening utama. Pilih rekening tabungan dengan bunga yang kompetitif namun tetap mudah diakses jika terjadi keadaan darurat. Ini membantu menghindari godaan untuk menggunakan uang tersebut untuk kebutuhan lain.

  • Otomatisasikan Tabungan
    Manfaatkan fitur otomatisasi di bank untuk mentransfer sejumlah uang ke rekening dana darurat setiap kali Anda menerima gaji. Dengan demikian, Anda dapat memastikan dana darurat Anda terus bertambah tanpa harus bergantung pada disiplin diri.

  • Reevaluasi Secara Berkala
    Setiap beberapa bulan, tinjau kembali situasi keuangan Anda dan sesuaikan jumlah dana darurat jika perlu. Misalnya, jika pengeluaran bulanan Anda meningkat atau jika ada perubahan dalam kondisi pekerjaan, mungkin saatnya untuk meningkatkan target dana darurat Anda.

  • Memiliki dana darurat bukan hanya tentang perlindungan finansial, tetapi juga tentang membangun ketenangan pikiran. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mulai membangun dana darurat yang kuat dan siap menghadapi berbagai tantangan hidup tanpa harus merusak kondisi keuangan Anda. Meskipun memerlukan waktu dan disiplin untuk mencapai jumlah yang diinginkan, manfaat jangka panjangnya jauh lebih besar dibandingkan usaha yang dikeluarkan.

    Dengan dana darurat yang memadai, Anda akan memiliki fondasi keuangan yang kokoh, yang memungkinkan Anda menghadapi masa depan dengan lebih percaya diri dan tenang.

    Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Financial Selengkapnya
    Lihat Financial Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun