Srigading, 23 Desember 2024 – Program Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang resmi dibuka di Balai Desa Srigading, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang. Acara ini menjadi momen penting bagi mahasiswa, dosen, dan masyarakat desa untuk memulai sinergi dalam berbagai program pengabdian masyarakat yang akan berlangsung selama sebulan ke depan.
Hadir dalam acara pembukaan ini, Kepala Desa Srigading beserta perangkat desa, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Dr. Hj. Ahmad Sholeh, M.Ag., serta para mahasiswa KKM dari Kelompok 51, Kelompok 121, dan kelompok mandiri. Tidak hanya itu, sejumlah warga desa juga tampak antusias menyaksikan pembukaan ini, menunjukkan dukungan mereka terhadap program yang akan dilaksanakan.
Suasana Pembukaan yang Penuh Kehangatan
Acara dimulai tepat pukul 08.00 WIB dengan dipandu oleh seorang pembawa acara yang ramah. Pembacaan basmalah menjadi awal dari rangkaian kegiatan yang berlangsung khidmat namun santai. Setelah itu, seluruh peserta berdiri untuk menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, menciptakan suasana semangat yang terasa hangat di ruangan Balai Desa.
Ketua Kelompok KKM, Hadiyan Julda Nuha Prasetyo, memberikan sambutan pembuka. Dalam pesannya, Hadiyan mengungkapkan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari masyarakat Desa Srigading. Ia juga mengungkapkan harapan agar program yang dijalankan tidak hanya memberi manfaat bagi masyarakat, tetapi juga menjadi pengalaman berharga bagi para mahasiswa. "Kami ingin belajar bersama dan berkontribusi sebaik mungkin untuk Desa Srigading," ujarnya penuh semangat.
Harapan dari Dosen Pembimbing dan Kepala Desa
Dosen Pembimbing Lapangan, Dr. Hj. Ahmad Sholeh, M.Ag., dalam sambutannya menggarisbawahi pentingnya KKM sebagai wujud nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pengabdian kepada masyarakat. Beliau memaparkan program utama KKM di Desa Srigading, yang meliputi edukasi parenting, penanganan stunting, pengentasan kemiskinan ekstrem, hingga moderasi beragama. "Mahasiswa diharapkan bisa menjadi jembatan antara ilmu yang dipelajari di kampus dan penerapannya di masyarakat," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Desa Srigading, Bapak Hadori, menyampaikan apresiasinya kepada UIN Malang atas dipilihnya Desa Srigading sebagai lokasi KKM tahun ini. Dalam sambutannya yang penuh keakraban, beliau menegaskan pentingnya kerja sama antara mahasiswa dan masyarakat desa. "Kami sangat menyambut baik program-program ini, terutama yang menyentuh isu penting seperti stunting dan pengentasan kemiskinan. Semoga bisa berjalan lancar dan memberi dampak positif," ujarnya.
Langkah Awal Menuju Perubahan
Pembukaan KKM ini menjadi langkah awal dari perjalanan kolaborasi yang diharapkan membawa perubahan positif di Desa Srigading. Mahasiswa, dosen, dan masyarakat bersama-sama siap menjalankan program-program yang telah dirancang. Selain kegiatan utama, program ini juga membuka ruang dialog antara mahasiswa dan masyarakat untuk saling belajar dan berbagi pengalaman.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh saudara hamam. Setelah itu, peserta acara menyempatkan diri berbincang santai dan berfoto bersama, menandai dimulainya semangat kolaborasi untuk menjadikan Desa Srigading lebih maju dan sejahtera.
Dengan antusiasme yang tinggi dari semua pihak, program KKM ini diharapkan tidak hanya memberi dampak positif jangka pendek, tetapi juga meninggalkan fondasi yang kuat bagi kemajuan desa di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H