Mohon tunggu...
Muhammad Anas
Muhammad Anas Mohon Tunggu... Freelancer - https://pendidikanpedia.com

Seorang pendiam dengan pikiran yang lantang. Gemar membaca dan menulis. Antusias terhadap perkembangan teknologi dan internet. Yang jelas lebih suka ngopi daripada ngeteh.

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Yuk Ketahui Tips Cara Menjadi Web Developer yang Andal

6 Juni 2020   00:34 Diperbarui: 6 Juni 2020   00:35 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Struktured Query Language (SQL)

Kamu tahu database? SQL ini sangat berguna sekali ketika kamu ingin mengumpulkan berbagai informasi user/pengunjung. Saat user mengisi form atau mendaftar dan melakukan tambah data, SQL ini bertugas untuk mengeksekusi perintah untuk mengambil data tersebut lalu menyimpannya ke dalam database.

Jadi kamu dapat menyimpan informasi pengguna tersebut seperti username, password, alamat, jenis kelamin dan lain-lain menggunakan SQL.

SQL juga bisa kamu manfaatkan untuk menampilkan semua informasi yang sebelumnya telah tersimpan di dalam database. SQL juga dapat mengedit data atau menghapus informasi di dalam database.

Sangat banyak sekali fungsi SQL di dalam web. Ketika kamu membuat form pendaftaran, login, pemesanan barang, dan lain-lain itu semua tidak pernah lepas dari yang namanya SQL.

2. Hypertext Preprocessor (PHP)

Pasti kamu sebelumnya pernah melihat form pendaftaran atau login sebelumnya? Berbagai  form tersebut biasanya dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP (Hypertext Preprocessor), selain itu PHP juga dapat membuat tampilan website menjadi lebih dinamis dan juga menarik seperti dapat mengetahui jumlah pengunjung website dan mempunya fungsionalitas yang maksimal.

Lalu apa bedanya dengan HTML (Hypertext Markup Language)? Web yang menggunakan HTML saja hasilnya statis sehingga tampilannya biasanya monoton dan biasa saja. Sedangkan ketika kamu mengkombinasikan dengan PHP, website dapat berjalan lebih maksimal dan tentunya dengan tampilannya menjadi lebih menarik dibandingkan hanya dengan HTML saja.

Selain itu, proses input output dengan database menjadi lebih mudah apabila dilakukan dengan menggunakan PHP. Bagaimana caranya? mudah saja kamu bisa membaca panduannya di tutorial bahasa pemrograman php untuk mempelajari dasar-dasar php dan php dengan database.

Full Stack Developer

Seorang full-stack developer merupakan gabungan dari keduanya, yaitu kamu harus menguasai front-end dan juga backend. Menjadi full-stack developer kamu dituntut tidak hanya menguasai keahlian dalam mengembangkan bagian depan web saja tetapi kamu juga harus bisa menguasai bagian dalam nya juga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun