Self Love
Cintai Diri Lo!
Kita sering melihat banyak dari kita yang ngga pede dengan diri sendiri alias insecure. Padahal, siapa lagi yang bisa banggain diri kita selain diri kita sendiri. Tidak bisa dipungkiri semua orang pernah insecure terhadap dirinya sendiri. Akan tetapi kita harus jauh lebih percaya diri bahwa kita ini spesial. Kita punya kemampuan dan kelebihan masing-masing. Tidak harus jadi pinter kayak Albert Einstein baru kita di bilang pintar. Tidak juga harus punya uang triliunan kayak Raffi Ahmad baru di anggap kaya. Kita berhak bahagia apapun keadaannya.
Kenapa kita bisa insecure? Karena Self esteem kita kurang alias minim. Self esteem adalah bentuk penerimaan terhadap diri sendiri, bangga terhadap diri sendiri. Orang yang self esteem nya baik, dia bakal lebih ngerasa bersyukur dan bangga dengan diri sendiri. Kalau kita udah ngerasa kita selalu gagal, dan tidak berarti, maka semakin tinggi pula self hatred kita.
Self hatred adalah bentuk kebencian terhadap diri sendiri. Ini terjadi karena self esteem nya rendah.
Kita harus percaya diri dengan potensi yang kita punya. Kita harus percaya kalo kita punya sesuatu yang tak dimiliki orang lain. Insecure itu muncul ketika kita tidak memiliki sesuatu yang orang lain miliki. Insecure bisa baik, bisa juga buruk. Insecure baik apabila kita merasa kurang dalam suatu hal yang positif. Misalnya kita insecure dengan teman kita yang ahli dalam menguasai bahasa asing, atau insecure dengan teman yang pintar mengaji. Kita boleh insecure. Tapi, jangan lupa bahwa kita pun harus berusaha untuk mengisi diri kita dengan hal tersebut. Kalo kita hanya insecure tanpa perubahan, ya hanya angan-angan saja. Percuma.
Insecure juga terkadang tidak baik. Seperti kita insecure dengan teman kita yang kaya, punya baju branded. Akhirnya kita pun ikut pakai baju branded dengan cara ngutang sana-sini yang membuat diri kita bergantung sama suatu hal untuk bisa percaya diri. Parahnya, kita sampai melakukan hal yang ekstrim seperti operasi plastik ilegal untuk bisa percaya diri. Itu contoh insecure yang tidak baik.
Mencintai diri sendiri adalah kewajiban kita semua untuk mulai mencintai orang lain. Ketika kita sudah cinta dengan diri sendiri, maka pada akhirnya nanti akan ada seseorang yang mencintai kita. Fokus dengan apa yang kita miliki. Jangan terlalu fokus mencari kekurangan kita sehingga kita benci terhadap diri sendiri. Terkadang kita juga perlu yang namanya bodo amat dengan apa yang tidak kita miliki. Karena, kita ngga harus menguasai segalanya untuk menjadi sempurna.
Dan emang di dunia ini ngga ada yang sempurna. Makanya kita harus fokus dengan purpose kita. Jangan terlalu dengarin pendapat orang lain. Karena kita ngga mungkin bisa ngebuat orang lain bahagia. Kecuali kalo ada yang negur kita karena kita salah. Itu satu hal yang berbeda. Buat diri kita berharga. Bahagiain diri kita sendiri. Kita berhak bahagia menurut diri kita sendiri.
Hammad Rosyadi, (2020) Cinta dalam Angka. Indonesia
GAMAL, “MEMBENCI DIRI SENDIRI, PANTES LO MADESU!” Youtube video, October, 5 2020. https://www.youtube.com/watch?v=6QjLtSP6EuA
GAMAL, “WUJUDKAN MIMPIMU LEWAT GELOMBANG THETA” YouTube video, November, 29 2020
https://www.youtube.com/watch?v=1d5XNTJx_sU
Filosofi Urban, (2021) Overthinking is killing me. Indonesia
Ali Ma’ruf, (2021) Tidak apa-apa sebab kita saling cinta. Indonesia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H