Mohon tunggu...
Muhammad Alvin Mumtaz
Muhammad Alvin Mumtaz Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seorang Mahasiswa prodi Manajemen Dakwah, Fakultas Dakwah Dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Horor Pilihan

Malam Jumat di Rumah Tua

30 November 2023   18:18 Diperbarui: 1 Desember 2023   15:59 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.annmariejohn.com/the-best-haunted-houses

Malam itu, hujan deras membasahi tanah di sekitar rumah tua itu. Angin malam berbisik-bisik di antara pepohonan yang tua dan rimbun. 

Seorang pria bernama Alex memutuskan untuk menghabiskan malam Jumat di rumah tua itu setelah mendengar kisah-kisah mistis dari warga sekitar.

Rumah itu ditinggalkan selama bertahun-tahun dan dikelilingi oleh aura misterius. Sejak Alex memasuki rumah itu, dia merasa sesuatu yang tidak beres. Cahaya dari senternya terus berkedip-kedip, menciptakan bayangan-bayangan aneh di dinding yang retak.

Saat ia melangkah masuk ke ruang tamu, pintu berderik di belakangnya seolah-olah ada yang menyambut kedatangannya. 

Suara langkah kaki ringan terdengar di lantai kayu yang usang, meskipun tidak ada siapa pun di sekitarnya. Alex mencoba untuk mengabaikan perasaan tak nyaman yang mulai merayap di belakang lehernya.

Dalam perjalanannya melalui lorong gelap, Alex mendengar suara-suara aneh yang datang dari kamar-kamar yang terbuka. 

Sesekali, bayangan-bayangan hitam melintas di depannya. Dia berusaha meyakinkan dirinya sendiri bahwa semuanya hanya imajinasinya, tetapi rasa ketakutannya terus tumbuh.

Malam itu, di tengah ketakutan yang memuncak, Alex menemukan sebuah ruang bawah tanah yang tersembunyi. 

Begitu dia membuka pintu menuju ruangan itu, suasana berubah drastis. Suasana dingin dan angin sejuk menyapu wajahnya, dan di tengah ruangan, lilin-lilin menyala tanpa sebab yang jelas.

Tiba-tiba, sebuah bayangan muncul di depannya. Seorang wanita berpakaian putih dengan rambut panjang yang menutupi wajahnya. Suara desahan dan suara langkah kaki pelan-pelan terdengar di sekelilingnya. Alex terdiam, menatap wanita itu dengan mata terbelalak.

Wanita itu tiba-tiba berbicara, "Kau tidak boleh tinggal di sini. Pergilah sebelum terlambat." Suara itu terdengar samar, seolah-olah berasal dari dunia lain. Alex, tanpa berpikir panjang, berbalik dan berlari meninggalkan rumah tua itu.

Hingga kini, dia tidak tahu apakah yang dialaminya malam itu hanyalah ilusi atau sesuatu yang lebih dari itu. Tetapi setiap kali hujan turun dan angin malam bertiup, bayangan wanita berpakaian putih tetap menghantui pikirannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun