Megawati bukanlah politisi seperti PSI yang kurang pengalaman apalagi sedikit-sedikit baperan. Megawati adalah politikus yang asam garamnya melebihi SBY sekalipun.Â
Sejak zaman orde baru saja dia sudah berjuang luar biasa, walaupun gagal menyelesaikan S1 nya, tapi karir dalam dunia politiknya mendapat Doktor dan Profesor (Honoris) dari berbagai universitas. Memang pernah gagal menjadi presiden saat berpasangan dengan prabowo, tapi ingat, megawati pernah jadi wakil presiden dan presiden RI.
Jokowi mendapat dua periode juga hasil dari keputusan megawati yang mencalonkan Jokowi dari PDIP, plus PDIP menjadi parti juara dalam pemilu 2019 juga tak lepas dari kepeminpinannya.
Jadi wajar, ketika dalam rakernas kemarin, dengan tegas me gingatkan supaya kadernya jangan mendahului ketua umum, ketua umum punya hak perogatif dalam membuat keputusan siapa yang layak dicalonkan jadi capres.
Jadi jangan mencoba untuk bermain dua kaki bagi kader pdip. Artinya secara tidak langsung megawati megatakan, jangan menjadi pengkhianat partai. Kalau jadi pengkhianat tentu resikonya besar.
Jadi wajar, ketika ganjar di minta komentar oleh wartawan terkait dengan Nasdem yang mencalonkan dirinya jadi capres, dengan tegas Ganjar mengatakan saya PDIP. Nah, apakah ganjar tulus, atau hanya pura-pura biar megawati tidak mencap dirinya sebagai pengkhianat partai?masalah hati mungkin ganjar dan Tuhan yang tau, masalah luar? Ya sama sama tau bahwa dia memang loyalis bu mega.
Nah, ketika hari ini simpang siur dan megawati belum mengumumkan siapa capres PDIP, ganjat atau Puan? Walaupun katanya ganjar lebib populer, tapi naluri megawati jelas tidak berpengaruh dengan survey. Toh bagi megawati survey itu kadang-kadang by order, tidam bisa jadi patokan.
"Saya selalu mengatakan, jangan selalu melihat survei. Survei boleh dilihat (tapi) jangan jadi pegangan karena yang bergerak itu bukan survei, tapi kita sendiri," tegas Mega disambut riuh tepuk tangan para kader yang hadir.
Ia juga menyebut statistik bisa dibohongi kalau memasukkan faktor X. "Saya pernah diberi tahu kalau nol itu bisa berbuah jadi 8,9. Kalau misal 1 juta terus jadi 1.999.999 kan bahaya," ujarnya.
Nah ketika hari ini ramai-ramai media menyebut Ganjar sebagai paling populer dari kader PDIP, tidak serta merta megawati akan meng iyakan. Kalau kader nyaman dengan survey, ya silahkan  mundur dari pdip.